Rusia Berhasil Uji Klinis Vaksin Covid-19, Sukarelawan Sudah Pulang Tapi Diawasi

Dia menambahkan sukarelawan atau sampel dalam penelitian tersebut akan dipulangkan secara dua tahap pada 15 Juli dan 20 Juli.

Editor: Suci Rahayu PK
Shutterstock via Kompas
Ilustrasi vaksin Covid-19 

Direktur Institute for Translational Medicine and Biotechnology, Vadim Tarasov, mengatakan Universitas Sechenov bertindak tidak hanya sebagai institusi pendidikan tapi juga bertindak sebagai institusi penelitian sains dan teknologi.

Cita Citata Batal Menikah dengan Roy Geurts Peramal Kondang Ini Sebut Soal Cinta Lama Sang Pedangdut

Junhoe dan Jinhwan iKON Terancam Mendapat Hukuman, Dicurigai Membantu Pengemudi Mabuk untuk Menyetir

“Universitas Sechenov mampu berpartisipasi dalam menciptakan produk penting dan kompleks seperti obat-obatan,” kata Tarasov.

Dia menambahkan pengujian kandidat vaksin tersebut telah melewati berbagai macam pengujian sesuai dengan protokol.

Sebelum diuji coba kepada manusia, vaksin tersebut terlebih diuji toksisitasnya, keamanannya, imunogenisitasnya dan efektivitasnya pada hewan besar dan kecil di institut penelitian milik Kementerian Pertahanan Rusia.

Rusia telah melaporkan 719.449 kasus positif virus corona dengan angka kematian sebesar 11.188 Menurut Badan Kesehatan Dunia ( WHO), setidaknya ada 21 vaksin yang saat ini diuji coba di seluruh dunia.

Setiap negara dan setiap lab mengambil pendekatan berbeda untuk membuat dan menguji coba vaksin yang digunakan dalam melawan Covid-19 ini.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rusia Berhasil Uji Coba Vaksin Covid-19 Pertama, Riset: Hasilnya Aman", 
Penulis : Danur Lambang Pristiandaru
Editor : Danur Lambang Pristiandaru

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved