Berita Nasional

Menhan Prabowo Tak Ada Saat Presiden Jokowi Menolak Para Menteri Berikan Laporan saat Rapat Covid-19

Menhan Prabowo Tak Ada Saat Presiden Jokowi Menolak Para Menteri Berikan Laporan saat Rapat Covid-19

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Via Tribun Jabar
Ilustrasi Rapat Kabinet Presiden Joko Widodo 

TRIBUNSUMSEL.COM - Pekan lalu, Indonesia mengalami lonjakan jumlah positif Covid-19 yang meningkat tajam membuat Presiden Jokowi menggelar rapat terbatas dengan beberapa menteri

Presiden menyoroti provinsi Jawa Barat dan DKI Jakarta.

Hal ini dia sampaikan dalam rapat terbatas penanganan Covid-19 di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (13/7/2020).

Hati Kriss Hata Hancur Berantakan Lihat Nasib Hana Hanifah Kini: Jika Sama Aku, Kejadian Ini Gak Ada

Ngaku Mau Lakukan Photoshoot di Medan, Manager Syok Tahu Artis FTV Hana Hanifah Terjerat Prostitusi

Nasdem Lebih Memilih Sy Fasha, Ini Kata Tim Keluarga Fachrori Umar

Jasa Raharja Kembali Berikan Santunan Kepada SAD

Presiden Joko Widodo mengikuti KTT Luar Biasa G20 secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Kamis 26 Maret 2020. KTT tersebut membahas upaya negara-negara anggota G20 dalam penanganan COVID-19.
Presiden Joko Widodo mengikuti KTT Luar Biasa G20 secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Kamis 26 Maret 2020. KTT tersebut membahas upaya negara-negara anggota G20 dalam penanganan COVID-19. (Instagram @sekretariat.kabinet)

Rapat berlangsung sedikit tegang

Lantaran Jokowi menolak para Menteri nya untuk memberikan laporan

"Tolong tidak usah memberikan laporan tapi apa yang saya sampaikan itu tolong diberikan tanggapan," kata Presiden Jokowi

Menteri Kesehatan dr Terawan hadir dan duduk di meja ujung dihadapan Jokowi

Sejumlah Menteri lain juga hadir

Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian

Tapi tak ada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto

Biasanya dalam rapat terbatas penanganan Covid-19.

Setelah Presiden memberikan pengantar maka para menteri menyampaikan laporan kerja yang telah dilakukan.

"Saya harapkan nanti yang disampaikan adalah bukan laporan, apa yang harus kita kerjakan, problem lapangannya apa dan pendek-pendek," katanya.

Dalam rapat tersebut Presiden menyinggung lonjakan kasus di dua wilayah yakni Jawa Barat dan DKI Jakarta.

Misalnya pada Kamis pekan lalu, lonjakan kasus terjadi di Jawa Barat dengan adanya temuan 1262 kasus positif di Secapa AD.

Bupati Safrial Sampaikan Pengantar Laporan Pertanggungjawaban APBD 2019

BLACKPINK Pakai Hanbok dalam Video Musik How You Like That, Sang Desainer Banjir Pesanan

Ammar Zoni Emosi Lihat Irish Bella Cipika Cipiki Sama Pria Lain: Dosa Istri, Suami yang Tanggung

4 Pasang Siswa SMP & SMA Digrebek di Kamar Kos, Ngakunya Sudah 3 Hari Bersama & Intim

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved