Virus Corona
Kabar Buruk Kembali Diterima Risma, Dua Kepala Dinas di Surabaya Positif Terinfeksi Virus Corona
Dua anak buahnya di pemerintahan terinfeksi virus corona, meraka merupakan 2 Kepala Dinas di Surabaya.
TRIBUNJAMBI.COM - Walikota Surabaya, Tri Rismaharini alias Risma kembali diterpa kabar buruk gegara virus corona.
Dua anak buahnya di pemerintahan terinfeksi virus corona, meraka merupakan 2 Kepala Dinas di Surabaya.
Pukulan telak menghampiri Tri Rismaharini alias Risma di tengah upaya Pemkot Surabaya mengurangi sebaran kasus Virus Corona.
Pasalnya, anak buah Risma mulai diserang Virus Corona.
• Anggota DPR Ini Ungkap Skenario Batalnya Pensiun Idham Azis, Sebut Kunci Ada di Tangan Jokowi
• Rokok Wajib Dijual Seharga yang Tertera di Banderol, Bea Cukai Lakukan Pengawasan & Beri Teguran
• Ramalan Zodiak Sabtu 4 Juli 2020, Banyak yang Dapat Keberuntungan dan Kejutan Akhir Pekan
Diketahui ada dua anak buah Risma yang merupakan Kepala Dinas di jajaran Pemkot Surabaya, dinyatakan positif covid-19.
Keduanya yaitu Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Agus Imam Sonhaji dan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP5A) Chandra Oratmangun.
Kabag Humas Pemkot Surabaya Febriadhitya Prajatara membenarkan kabar tersebut.
Pendalaman pelacakan atau tracing terus dilakukan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Surabaya.
"Hasil tracingnya masih terus digali," kata Febri, Kamis (2/7/2020).
• UPDATE Pasien Meninggal Akibat Covid-19 di Indonesia Sudah Mencapai Angka 3.036 Orang
• Manfaat Baik Baca Surat Al Kahfi di Hari Jumat, Bisa Diampuni Dosa & Diselamatkan dari Fitnah Dajjal
• Kasus Nihil, Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Merangin Pernah Tetapkan 386 Orang Sebagai OTG
Menurut Febri, Agus termasuk dari tiga PNS di lingkungan Dispendukcapil yang positif covid-19.
Hal itu diketahui dari hasil test yang dilakukan Pemkot beberapa waktu lalu.
Sementara untuk Chandra, hasil swabnya hingga saat ini belum keluar. Dia sebelumnya dinyatakan reaktif dari hasil rapid test.
Febri belum bisa memastikan anak buah Risma itu terpapar covid-19 dari mana.
Belum berarti dari tempat mereka bekerja.
Sebab, protokol kesehatan sudah diperketat di lingkungan tempat bekerja.