Keadaan Dunia Makin Mengkhawatirkan, Ini 6 Lokasi yang Diprediksi Bakal Jadi Perang Dunia ke 3,
Presiden AS Donald Trump menyetujui serangan terhadap Jenderal Soleimani mengklaim tindakan itu dilakukan untuk membuat "dunia menjadi tempat
TRIBUNJAMBI.COM - Kekhawatiran akan lahirnya Perang Dunia III terus meningkat.
Terlebih sejak kematian Mayor Jenderal Iran Qassem Soleimani dalam serangan udara AS pada Januari 2020 lalu.
Terkait hal itu, Express.co.uk telah menyusun titik-titik kemungkinan di mana Perang Dunia III akan meletus pada tahun 2020.
1. AS-Iran
Pada hari Jumat, 3 Januari, AS melakukan serangan udara drone di pangkalan koalisi di Irak.
Presiden AS Donald Trump menyetujui serangan terhadap Jenderal Soleimani mengklaim tindakan itu dilakukan untuk membuat "dunia menjadi tempat yang lebih aman".
Dalam sebuah pernyataan, Pentagon mengatakan:
"Atas arahan Presiden, militer AS telah mengambil tindakan defensif untuk melindungi personil AS di luar negeri dengan membunuh Qassem Soleimani."
Pembunuhan ini telah dijuluki oleh banyak pejabat tinggi Iran sebagai "deklarasi perang."
Sejak saat itu, Iran "secara tidak sengaja" menembak jatuh sebuah jet penumpang Ukran yang menewaskan 176 orang.
• Remaja Tanggung 16 Tahun Gugat Donald Trump, Dinilai Ngeles Soal Alasan Lakukan Deportasi
• Ada Cashback 60% hingga September, ShopeePay Hadirkan Alternatif Pembayaran Digital JNE
• Daftar 36 Tempat Berisiko Penularan Covid-19 di Era New Normal
• Temuan Dokter Korea Selatan, Virus Covid Lebih Parah Menyerang Pasien dengan Kondisi Tertentu
2. Iran-Israel
Ketegangan antara Iran dan Israel terus memanas.
Secara keseluruhan, Israel telah berupaya untuk menciptakan koalisi anti-Iran di tingkat diplomatik, sementara Iran telah berinvestasi dalam menumbuhkan hubungan dengan milisi dan aktor non-negara.
Meskipun mungkin sulit untuk mengklaim negara-negara ini akan memulai perang yang lebih luas jika Iran bertekad untuk memulai kembali program nuklirnya, Israel dapat memilih untuk terlibat dalam serangan yang lebih luas mengenai tanah air Iran secara langsung.
Jenis penyerangan ini dapat memiliki implikasi yang lebih luas karena dapat menjadi ancaman bagi pasokan minyak global.