Kisah Militer RI

Kisah Kopassus Selamatkan Pimpinan Negara Lain dari Kudeta, Indonesia Jadi Negara Ditakuti di ASEAN

Kisah Kopassus Selamatkan Pimpinan Negara Lain dari Kudeta, Indonesia Jadi Negara Ditakuti di ASEAN

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Tribun Jateng/Suharno
(ILustrasi) Para prajurit Kopassus Grup II Kandang Menjangan. 

Maka bertolaklah gugus tugas TNI ke Filipina, dari TNI AL dikerahkan fregat KRI Zakarias Yohannes-332 dan KRI Sorong-911.

Marinir juga tak mau ketinggalan, dua batalyon disiagakan di Teluk Manila dan siap siaga melancarkan operasi pendaratan amfibi memasuki Manila jika diperintahkan.

Marinir TNI AL
Marinir TNI AL 

Dari TNI AU disiagakan jet tempur A-4 Skyhawk bermuatan bom Mk.82 untuk berjaga-jaga membom para pengacau jika menganggu jalannya KTT.

TNI AU mempersiapkan pula ambulans udara dadakan di perut pesawat angkut C-130 Hercules untuk pertolongan medis sewaktu-waktu.

Dari TNI AD, dua pekan sebelum KTT berlangsung satu tim dari Kopassus tiba di Filipina.

Tim Kopassus itu awalnya bertugas melatih para pengawal presiden Filipina.

Sudah menjalani pelatihan singkat namun performa dan kemampuan para pengawal presiden Filipina dinilai kurang mumpuni.

Mau tak mau tim Kopassus malah diterjunkan langsung untuk memberikan pengawalan ketat kepada presiden Filipina, Corazon Aquino.

Walhasil tim Kopassus ini menyamar menjadi Paspampres Filipina dengan mengenakan pakaian tradisional Barong Tagalog.

Lantaran Pelanggan Tak Puas dengan Layanan, Tukang Pijat di Merangin ini Dibacok Pantatnya

Fenomena Bulan Bercincin Saat Pendemi Corona Gegerkan Warga Jawa Timur, Seperti Ini Penjelasan LAPAN

Jelang Pasar Rakyat Modren Pertama di Tanjabtim Dibuka, Disperindag Lakukan Pendataan

VIDEO: Jelang New Normal, Kapolres Tanjabbar Imbau Masyarakat Tetap Terapkan Protokol

Klarifikasi Nikita Mirzani Dituding Settingan Tiap Kali Bikin Masalah: Niki Punya 8,7 Juta Followers

Selain itu tim Kopassus ini ditugaskan pula menjaga para pemimpin ASEAN lainnya di hotel mereka menginap.

Bukan hanya militer Indonesia saja yang mengirim pasukannya untuk suksesnya KTT.

Angkatan perang Singapura dan negara ASEAN lainnya juga mengirimkan kekuatan militernya namun tetap komando teratas dipegang oleh TNI.

KTT ASEAN ke-13 Filipina
KTT ASEAN ke-13 Filipina 

Seriusnya pengamanan KTT ASEAN ke-13 Filipina membuat para pemimpin anggota ASEAN lainnya lega, mereka kemudian memastikan bakal hadir dalam KTT.

KTT ASEAN ke-13 Filipina kemudian berjalan sukses dan lancar tanpa kendali berkat pengamanan yang dilakukan TNI beserta angkatan perang negara lainnya.

Hal ini juga menunjukkan dukungan Indonesia kepada Corazon sebagai presiden resmi Filipina dari bayang-bayang ancaman kudeta dan pemberontakan.(Seto Aji/Grid.ID)

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

IKUTI FANPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK:

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved