PSBB Segera Berakhir, Pasien Corona di Daerah Jakarta Ini yang Dirawat Sisa 1 Orang
Data cukup baik juga ditunjukan dari orang dalam pemantauan (ODP). Berdasarkan data terbaru, hanya tersisa satu orang yang masih dalam pemantauan.
Tingginya kasus Covid-19 di Jakarta pada April 2020 membuat Pemprov DKI Jakarta menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sejak 10 April 2020.
PSBB yang semula diterapkan hingga 23 April itu bahkan diperpanjang karena kasus Covid-19 di Ibu Kota masih terus bertambah.
"Data yang kami miliki menunjukkan bahwa pergerakan kasus positif Covid-19 masih terus bertambah dan kecepatannya relatif tetap," ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan keputusan perpanjangan masa PSBB, Rabu (22/4/2020).
PSBB tahap kedua berlaku pada 24 April sampai 21 Mei 2020.
Setelah itu, Anies kembali memperpanjang PSBB selama dua pekan, meskipun pergerakan virus corona di Jakarta mulai terkendali, berdasarkan data tingkat penularan Covid-19.
Anies berharap PSBB tahap ketiga menjadi PSBB penghabisan di Ibu Kota. Dia meminta warga makin disiplin untuk tetap berada di rumah selama masa PSBB. PSBB tahap ketiga ini akan berakhir pada 4 Juni 2020.
"Jakarta akan menambah PSBB selama 14 hari mulai 22 Mei sampai 4 Juni. Ini akan bisa jadi PSBB penghabisan jika kita disiplin," kata Anies mengumumkan PSBB tahap ketiga, Selasa (19/5/2020). (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Covid-19 DKI Jakarta: Tertinggi April, PSBB Berakhir 4 Juni", https://megapolitan.kompas.com/read/2020/06/02/14162781/kasus-covid-19-dki-jakarta-tertinggi-april-psbb-berakhir-4-juni?page=all#page4.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PSBB Jakarta Segera Berakhir, Hanya Tersisa Satu Pasien Covid-19 di Kepulauan Seribu", https://megapolitan.kompas.com/read/2020/06/02/16070571/psbb-jakarta-segera-berakhir-hanya-tersisa-satu-pasien-covid-19-di.