Ikut Demo Setelah Kematian George Floyd, Anak Wali Kota New York Ditangkap Polisi

Chiara de Blasio, anak perempuan Wali Kota New York, Bill de Blasio, ditangkap polisi setempat ketika ikut dalam aksi demonstrasi kasus George Floyd

Editor: Suci Rahayu PK
AFP/JOSEPH PREZIOSO
Sejumlah Polisi menahan pengunjuk rasa dalam aksi demonstrasi Black Lives Matter di luar Kantor Polisi Distrik Empat, Boston, Massachusetts, Sabtu (29/5/2020). Amerika Serikat dilanda kerusuhan hebat, pasca meninggalnya George Floyd akibat kehabisan nafas, setelah lehernya ditindih seorang petugas Polisi Minneapolis dalam sebuah penangkapan. 

Para pendemo kemudian bersorak memberikan apresiasi.

Di Kansas City, Missouri, pendemo menjabat tangan seorang polisi yang menjaga kegiatan itu.

Tersangka penganiayaan, Derek Chauvin, mantan anggota Kepolisian Minnesota, rencanya akan menjalani persidangan awal pada 8 Juni mendatang.

Semula persidangan akan dilakukan Senin waktu setempat atau Selasa WIB, namun kemudian diundur.

Chauvin dijerat dengan tuduhan pembunuhan tingkat tiga dan pembunuhan tingkat dua.

Hingga Senin, setidaknya 4.000 orang ditangkap dan ditahan karena melakukan aksi anarkis ketika ikut unjuk rasa.

Penangkapan dan penahanan mulai dilakukan pada Senin (26/5/2020), sehari setelah Floyd meninggal.

Di Dallas, 76 orang ditangkap selama protes pada Minggu, kata Departemen Kepolisian Dallas. Sedang sekira 45 hingga 60 orang lagi juga sedang diproses untuk masuk penjara.(cnn/feb)

https://m.tribunnews.com/amp/internasional/2020/06/02/anak-perempuan-wali-kota-new-york-sempat-ditangkap-polisi-saat-ikut-berdemo?page=all

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved