Kisah Keberanian 2 Polwan Rela Nyamar Jadi PSK untuk Menyelesaikan Misi

Demi menjalankan tugas sebagai Polisi Wanita (Polwan), Rochana dan Mira ini rela menyamar jadi Pekerja Seks Komersial ( PSK ).

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
net
Ilustrasi Polwan nyamar jadi PSK 

TRIBUNJAMBI.COM - Aksi Polisi Wanita (Polwan) Rochana Sulistyaningrum dan Mira Indah Cahyani sempat jadi sorotan.

Bagaimana tidak, demi menjalankan tugas sebagai Polisi Wanita (Polwan), Rochana dan Mira ini rela menyamar jadi Pekerja Seks Komersial ( PSK ).

Saat ini, Rochana Sulistyaningrum telah naik pangkat menjadi komisaris polisi (kompol).

Akan tetapi, ketika masih berpangkat AKP (ajun komisaris polisi, Rochana Sulistyaningrum dan Mira yang saat it bripda (brigadir dua) melakukan penyamaran.

Terungkap Alasan Sule Tak Perpanjang Kontrak dengan Program Ini Talkshow, Jawab Rumor Bangkrut

Banyak yang Keliru, Ini Dia Perbedaan Hari Lahir Pancasila dan hari Kesaktian Pancasila, Ternyata

Kapolsek perempuan dan seorang Polwan cantik melakukan penyamaran, membongkar kasus perdagangan perempuan yang berkedok Warung Kopi Kuro-Kuro di Dukuh Rames, Desa Sukoharjo, Kecamatan Wedarijaksa, Pati, Jawa Tengah.

Dalam penyamaran itu, Rochana Sulistyaningrum diyakinkan oleh pegawai warung kopi masih laku namun relatif murah hanya Rp 50.000 sekali kencan.

“Kalau saya ditawarkan ke brondong, paling dikasih jajannya (istilah uang bayaran) Rp 50.000. Kalau Bripda Mira kan tubuhnya bagus, kemarin ditawar bisa dapat Rp 350.000 sekali kencan,” ujar Rochana kala itu.

Berikut ini selengkapnya pengalaman penyamaran sang Polwan cantik.

Dandan seksi, ditawar pelanggan

Tanpa ragu, dua Polwan cantik ini menyamar jadi PSK ( Pekerja Seks Komersil), melakoni kehidupan malam.

Penyamaran Polwan ini membuktikan bahwa posisi Polwan setara dengan polisi pria.

Meski secara fisik berbeda, namun tugasnya sama berat.

Dua polwan cantik ini turun langsung, menyamar 'melakoni' kehidupan gelap itu.

AKP Rochana Sulistyaningrum dan Bripda Mira Indah Cahyani bergerak secara rapi dan terencana.

Dalam kehidupan malam, prostitusi dan narkoba bagaikan dua mata koin yang sulit dipisahkan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved