Virus Corona
Update Virus Corona 18 Mei 2020, Tambah 496 Kasus Jadi 18.010 Positif Corona di Indonesia
Berdasarkan data pemerintah hingga Senin (18/5/2020) pukul 12.00 WIB, ada penambahan 496 kasus Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Berikut ini update virus corona 18 Mei 2020 tiap provinsi di Indonesia.
Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto menyatakan masih ada penularan virus corona di masyarakat yang menyebabkan kasus Covid-19 di Indonesia kembali bertambah.
Berdasarkan data pemerintah hingga Senin (18/5/2020) pukul 12.00 WIB, ada penambahan 496 kasus Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Penambahan itu menyebabkan kini secara akumulatif ada 18.010 kasus Covid-19, terhitung sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.
• Nekat Mandikan Jenazah Pasien Virus Corona, 15 Orang di Sidoarjo Terinfeksi!
• Anak-anak Korban Kekerasan Seksual Bertahan Hidup Antara Peyebaran Covid-19 dan Pelaku Pencabulan
• Angkatan Udara Amerika Menduga Berselisih dengan UFO, Memergoki Benda Seukuran Koper Warna Emas
Hal ini diungkapkan Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB pada Senin sore. "Untuk konfirmasi Covid-19 positif naik 496 orang, sehingga menjadi 18.010 orang" ujar Yurianto.
Data pemerintah memperlihatkan, dari 18.010 kasus positif, ada 17.764 yang diperiksa dengan menggunakan metode polymerase chain reaction (PCR).
Selain itu, 246 kasus positif lainnya dipastikan berdasarkan pemeriksaan tes cepat molekuler.
Data yang sama memperlihatkan bahwa ada penambahan 195 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh dalam sehari.
Mereka sudah diperiksa dengan metode polymerase chain reaction (PCR) dan hasilnya memperlihatkan dua kali negatif virus corona.
Dengan demikian, total ada 4.324 pasien yang sembuh setelah sempat dinyatakan mengidap Covid-19.
Akan tetapi, kabar duka masih melanda Indonesia dengan masih adanya penambahan pasien Covid-19 yang tutup usia.
Ada penambahan 43 pasien Covid-19 yang meninggal dalam periode 17 - 18 Mei 2020.
"Sehingga (totalnya) menjadi 1.191 orang," ujar Achmad Yurianto.
Data PDP dan ODP
Yurianto juga memaparkan bahwa hingga saat ini kasus Covid-19 sudah tercatat di 389 kabupaten/kota dari seluruh provinsi di Indonesia.