Virus Corona

Populer, 3 Kota Potensi Episentrum Covid-19 s/d Kajian UGM 3 Klaster Besar Penularan di Jogja

Dari penyelidikan epidemiologi dan contact tracing terhadap kasus terkonfirmasi, PDP maupun ODP terdapat tiga klaster besar ....

Editor: Duanto AS
Istimewa
Ilustrasi: Pemakaman pasien ODP Covid-19 di Kabupaten Muarojambi. 

Perkembangan kasus virus corona di Indonesia perhari ini, Jumat (1/5/2020) menjadi 10.551 dan sembuh 1.591 serta meninggal 800 orang.

Ancaman Pembunuhan ke Remaja 16 Tahun di Batanghari, 6 Tahun Layani Nafsu Bejat Ayah Tiri

Tidak hanya itu, Juru bicara pemerintah untuk penanganan corona, Achmad Yurianto, menyatakan bahwa ada tiga daerah yang berpotensi menjadi episentrum corona baru, yaitu kota Semarang, Surabaya, Dan Makassar.

Juru bicara pemerintah untuk penanganan korona, Achmad Yurianto, menyatakan bahwa ada tiga daerah yang berpotensi menjadi episentrum baru kasus corona di Indonesia.

Ini karena kasus di ketiga daerah itu tergolong besar.

Ini data sebaran kasus korona yang kami himpun dari laman resmi pantauan covid 19.

Di Surabaya ada 438 total kasus positif.

Juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 Achmad Yurianto memberikan keterangan pers di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (11/3/2020). Pemerintah menyatakan hingga Rabu (11/3) sore pasien positif COVID-19 di Indonesia bertambah dari 27 menjadi 34. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/ama.
Juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 Achmad Yurianto memberikan keterangan pers di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (11/3/2020). (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)
Di Semarang catatan situs siaga corona semarang kota, terdapat 118 kasus positif.

Sementara di kota Makassar, terjadi 367 kasus positif Covid-19.

Dari ketiga kota yang disebut bisa menjadi episentrum baru corona di Indonesia, Surabaya dan Makassar sudah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar.

Selain itu, Berdasarkan data yang dihimpun hingga pukul 12.00, kasus positif bertambah 433 kasus dari hari Kamis  (30,04,2020), sehingga total menjadi 10.551 terkonfirmasi kasus positif corona.

Dari data tersebut, proporsi laki-laki 58 persen sementara perempuan 42 persen.

Dari jumlah positif corona tersebut, ada penambahan 69 pasien yang dinyatakan sembuh, sehingga jumlah pasien yang dinyatakan sembuh adalah 1.591.

 Kala Mobil Soekarno Mogok, Paspampres Bingung Sampai Salah Tingkah, Sopir Datang: Pak Akinya Tak Ada

 BAK Sinetron Kisah Cinta Soeharto dan Bu Tien, Nyali Tentara Itu Sempat Ciut dengar Nama Hartinah

 Legenda Penembak Jitu Navy Seal AS, Chris Kyle Tewaskan 255 Musuh, Ceritanya Sampai Dijadikan Film

 Deretan Senjata Terbaik yang Dipakai Sniper di Dunia, Satu Diantaranya Dipakai Penembak Jitu Kopaska

Sementara itu, jumlah kasus meninggal dunia juga masih bertambah.

Hari ini ada penambahan 8 pasien meninggal dunia, sehingga jika ditotal jumlah meninggal dunia akibat virus corona adalah 800 jiwa.

Ilustrasi perawat lakukan perawatan pada pasien virus corona
Ilustrasi perawat lakukan perawatan pada pasien virus corona (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

Yuri juga tekankan untuk tidak mudik agar tidak menularkan ke orang lain yang belum terdampak apalagi orang yang telah lanjut usia serta Kelompok terbanyak berada di sekitar 30-59 tahun atau kelompok produktif dengan mobilitas yang tinggi.

Yuri juga ingatkan untuk tetap menjaga kebersihan kita dan saling membantu bagi masyarakat yang mengalami gejala-gejala bukannya malah dijauhi.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved