Cara Budidaya Tanaman Nilam, Penghasil Minyak Atsiri dengan Harga Jual Paling Mahal
Tanaman nilam adalah penghasil minyak atsiri atau minyak nilam. Tanaman ini umum dimanfaatkan bagian daunnya untuk diekstraksi minyaknya dan diolah
Penulis: Suci Rahayu PK | Editor: Suci Rahayu PK
TRIBUNJAMBI.COM - Ada yang pernah dengar tanaman nilam?
Mungkin sebagian sudah dan ada juga yang belum.
Nilam yang memiliki nama latin Pogostemon cablin Benth termasuk dalam golongan rempah-rempah.
Tanaman nilam adalah penghasil minyak atsiri atau minyak nilam.

Tanaman ini umum dimanfaatkan bagian daunnya untuk diekstraksi minyaknya dan diolah menjadi parfum, bahan dupa, minyak atsiri, antiserangga, dan digunakan pada industri kosmetik.
Aroma minyak nilam dikenal 'berat' dan 'kuat' dan telah berabad-abad digunakan sebagai wangi-wangian (parfum) dan bahan dupa atau setanggi pada tradisi timur.
Harga jual minyak nilam termasuk yang tertinggi apabila dibandingkan dengan minyak atsiri lainnya.
• Cara Budidaya Tanaman Pala, Komoditas Unggulan Ekspor dari Tanaman Asli Indonesia
• Apa Itu Tanaman Porang, Ternyata Ini Kunci Sukses Pemulung Paidi Punya Duit Miliaran
Tumbuhan nilam berupa semak yang bisa mencapai satu meter.
Tumbuhan ini menyukai suasana teduh, hangat, dan lembap.
Mudah layu jika terkena sinar matahari langsung atau kekurangan air.
Bunganya menyebarkan bau wangi yang kuat.
Bijinya kecil. Perbanyakan biasanya dilakukan secara vegetatif atau setek.
Nah sekarang Tribunjambi.com akan memberikan informasi tentang budidaya tanaman nilam.
Dari laman agrotani.com, Tribunjambi.com mengutip cara budidaya tanaman nilam.
Bibit Nilam