Virus Corona

Hasil Balitbangkes Jakarta Bisa Seminggu, RSUD Raden Mattaher Jambi Usulkan Pengadaan Alat Uji Swab

Lambanya proses uji swab menjadi persoalan dalam penanganan virus corona atau Covid-19 di Provinsi Jambi.

Penulis: Zulkipli | Editor: Deni Satria Budi
Tribunjambi.com/Zulkifli
Dirut RSUD Raden Mattaher dr Ferry Kusnadi 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Lambanya proses uji swab menjadi persoalan dalam penanganan virus corona atau Covid-19 di Provinsi Jambi.

Menyikapi itu Pemerintah Provinsi Jambi melalui RSUD Raden Mattaher Jambi, mengajukan pengadaan alat pengujian swab.

Direktu RSUD Raden Mattaher Jambi dr Fery Kusnadi mengatakan, uji sampel spesimen sweb yang selama ini dilakukan oleh pihak Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Provinsi Jambi, dikirim ke Balitbangkes Kemenkes untuk diperiksa.

Bentrok TNI vs Polri di Papua, 2 Anggota Polisi Tewas karena Nekat Nyeberang untuk Lakukan Serangan

Update Virus Corona 12 April 2020 Tiap Provinsi di Indonesia, Jakarta, Positif 4.241 Meninggal 373

Pelayanan Publik Tetap Buka, Ini Panduan ASN Selama Bekerja Dari Rumah

"Kalau kejadian seperti saat ini, kan banyak yang mengajukan, prosesnya jadi lama. Senin dikirim keluarnya Sabtu, kan jadi lama penanganannya," jelas Fery, Minggu (12/4/2020).

Dengan demikian lanjutnya, pihaknya sudah menyusun apa saja yang dibutuhkan oleh dokter patologi klinik RSUD agar Jambi juga bisa melakukan uji Sweb sendiri, tanpa bergantung dengan Litbangkes Pusat.

"Awalnya memang harus ke Jakarta semua, kemudian sebagian provinsi sudah mengadakan itu. Kalau kita disetujui mudah-mudahan bulan depan bisa kita lakukan, karena kan tidak terpikiran situasinya sampai seperti ini," jelasnya.

Jadi Rujukan Begini Pola Kerja Tim Medis Pasien Covid-19 RS Raden Mattaher Jambi hingga Diisolasi

Kabar Gembira! Pasien Covid-19 yang Sembuh di Indonesia Mencapai 359 Orang

80 Tante Kesepian Jadi Korban Don Juan Ini, TH (40) Ajak Bercinta Gratis dan Kuras Harta Korban

Usulan pengadaan alat uji sweb itu sudah dilakukan dan tingga menunggu persetujuan dari Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Provinsi Jambi.

Untuk di RSUD sendiri dikatakan Fery, sumber daya manusia (SDM) bisa untuk melakukan uji sweb, hanya saja terkendala peralatan.

"SDM kita bisa. Harga alatnya memang lumayan mahal, karena ruangan laboratorim itu khusus, jadi kita harus menyiapkan ruang laboratoriumnya dulu," jelasnya.(Tribunjambi.com/Zulkifli)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved