Sekretaris DPRD Muarojambi Meninggal
Inilah Daerah-daerah yang Dikunjungi Beberapa Anggota DPRD yang Kini Berstatus ODP
Kabid Pencegahan Penyakit Menular (P2M) Dinas Kesehatan Kabupaten Muarojambi, Afif, mengatakan status para anggota dewan itu ODP.
Penulis: Hasbi Sabirin | Editor: Duanto AS
BREAKING NEWS Semua Anggota DPRD Muarojambi yang Ikut ke Jogja Berstatus ODP Virus Corona
TRIBUNJAMBI.CO.SENGETI - Seluruh anggota DPRD Muarojambi yang melakukan kunjungan kerja ke Yogyakarta berstatus Orang Dalam Pantauan (ODP) virus corona.
Sebelumnya, beberapa waktu lalu, anggota dewan Muarojambi melakukan kunjungan ke Yogyakarta.
Kunjungan itu dilakukan di tengah maraknya virus corona atau Covid-19. ( virus corona di Muarojambi )
• Beredar Info Terkait Meninggalnya Pejabat Muarojambi, Johansyah: Sedang Kita Inventarisasi
• Dokter Ini Tulis Surat Terbuka untuk Jokowi, Kecam Krisdayanti yang Sibuk Asyik Plesiran ke Eropa
• Kecelakaan Maut di Jalan Lintas Bungo Padang, Satu Tewas dan Tiga Luka-luka
Kabid Pencegahan Penyakit Menular (P2M) Dinas Kesehatan Kabupaten Muarojambi, Afif, mengatakan status para anggota dewan itu ODP.
Hal itu cukup membuat masyarakat Muarojambi Khawatir.
"Sementara ini belum ada laporan kalau salah satu di antara mereka yang mengalami demam," jelasnya.
Ia juga menambahkan semua angggota DPRD Muarojambi yang berangkat kunker keluar daerah tersebut menjadi Orang Dalam Pengawasan (ODP) di Dinas Kesehatan Kabupaten Muarojambi.
Sementara itu, terkait meninggalnya Sekretaris DPRD Muarojambi Dedi Susilo, Afif, belum mengetahuinya. ( virus corona di Muarojambi )
Dedi Susilo diketahui ikut dalam kunjungan tersebut.
"Maaf ya, baru bisa angkat telepon. Kami lagi di rumah sakit lagi mengupayakan ambulan untuk pemulangan jenazah Pak Sekwan, " jelasnya. (Hasbi Sabirin)
• Petualangan Asmara Marilyn Monroe dengan Pejabat Kalangan Atas, Misteri Kematiannya Tak Terungkap
• 10 Foto Marilyn Monroe, Artis Legendaris yang Bikin Presiden Kesengsem, selalu Pakai Celana Ketat
• Misteri Kematian Marilyn Monroe, Kabarnya Libatkan Keluarga Presiden AS, Benarkah Dibunuh?