Bolehkah Penderita Asam Urat Makan Ikan? Ikan Apa Saja yang Dianjurkan dan Berapa Porsinya?
Kita pasti sering mendengar anjuran untuk tidak makan seafood bagi penderita asam urat, lantas bagaimana dengan makan ikan?
Penulis: Suci Rahayu PK | Editor: Suci Rahayu PK
Ikan yang harganya terjangkau dan banyak ditemukan di Indonesia ini dapat menjadi pilihan yang aman untuk pasien asam urat.
Kandungan purin dalam ikan lele lebih rendah jika dibandingkan dengan jenis ikan lainnya.

Ikan lele juga merupakan sumber vitamin D yang baik. Vitamin D akan membantu menjaga kesehatan tulang dengan membantu tubuh dalam menyerap kalsium.
Selain itu, vitamin D juga membantu pertumbuhan sel dalam tubuh dan menjaga sistem imunitas agar bisa bekerja dengan lancar.
• Daftar 20 Lagu Nirvana yang Paling Populer, Sangk Vokalis Kurt Cobain Meninggal Dunia 1994
• Begini Cara Mendapatkan Promo Serba Rp 5 Ribuan di Alfamart, Dapat Ekstra Diskon Pakai GoPay
Kakap merah
Kakap merah termasuk dalam salah satu ikan yang boleh dikonsumsi untuk pasien asam urat.
Seperti yang diketahui, kekurangan konsumsi vitamin D dapat memicu serangan artritis yang masih berkaitan dengan asam urat.
Konsumsi kakap merah dapat menjadi sumber vitamin D yang baik selain ikan lele.
Kandungan lemak dalam kakap merah juga lebih sedikit dibandingkan dengan ikan lainnya.
Bagi Anda yang ingin memenuhi kebutuhan protein tanpa mengonsumsi banyak lemak, ikan kakap merah bisa mejadi pilihan.
Ikan nila
Ikan yang juga banyak dibudidayakan di Indonesia ini memiliki kandungan purin yang rendah sehingga aman untuk dikonsumsi oleh pasien asam urat.
Serupa dengan ikan kakap merah, ikan nila hanya memiliki kandungan lemak sebesar tiga gram dalam penyajian 100 gram.
Ikan nila juga memberikan manfaat lain untuk tubuh.

Ikan nila tinggi akan kandungan zat selenium yang berfungsi sebagai antioksidan penangkal radikal bebas, membantu mengurangi risiko penyakit yang berkaitan dengan hilangnya memori seperti alzheimer, dan membantu menjaga kesehatan kelenjar getah bening.