Berita Sepakbola

Kemarahan Shin Tae Yong Pada Pemain Timnas Indonesia, Sebut Tak Lebih Baik dari Anak Sekolah Dasar

Kemarahan Shin Tae Yong Pada Pemain Timnas Indonesia, Sebut Tak Lebih Baik dari Anak Sekolah Dasar

Editor: Andreas Eko Prasetyo
kompas.com
Pelatih Shin Tae-yong memperhatikan Timnas U-19 Indonesia yang gelar pemusatan latihan di Thailand 

Kemarahan Shin Tae Yong Pada Pemain Timnas Indonesia, Sebut Tak Lebih Baik dari Anak Sekolah Dasar

TRIBUNJAMBI.COM - Belum ada setahun menangani Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong mulai menunjukkan ketegasannya saat melatih para pemain Timnas Indonesia.

Jika tidak puas pada performa pemainnya saat latihan, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong tak segan melontarkan kalimat pedas.

Satu di antara kalimat pedas bernada sindirin saat Shin Tae-yong mengatakan pemain Timnas Indonesia tak lebih baik dari anak sekolah dasar (SD).

Pada sesi latihan tersebut, Shin Tae-yong mulai menunjukkan karakternya sebagai pelatih yang disiplin dan sangat detail.

Pelatih asal Korea Selatan ini tak segan berkata "pedas" ke para pemain Timnas Indonesia yang berulang kali melakukan kesalahan.

Shin Tae-yong bahkan sempat mengatakan pemain Timnas Indonesia tak lebih baik dari anak SD.

VIDEO: 4 Orang Terinfeksi Virus Corona, Pemerintah Siapkan Evakuasi 74 WNI di Kapal Diamond Princess

AHY Asik Joget Pakai Aplikasi Tik Tok, Begini Reaksi SBY Melihat Video Tik Tok Waketum Demokrat Itu

Sempat Naik Karena Virus Corona, Hari Ini Harga Bawang Putih di Pasar Talang Babat Turun

Pasalnya, pada latihan saat itu, kualitas passing para pemain tim nasional terlihat masih jauh dari sempurna.

Hal itu terlihat pada sentuhan satu-dua para pemain Timnas Indonesia.

Bola sering kali tidak meluncur tepat ke kaki para pemain, bahkan terkadang mengarah liar tidak tentu arah.

Semua itu diamati saksama olehShin Tae-yong, mantan pelatih Timnas Korsel di Piala Dunia Rusia 2018.

Dalam latihan tersebut, Shin Tae-yong menginstruksikan pemain mengawali program dengan melakukan sentuhan kombinasi satu-dua.

Pemain harus melakukannya bergantian dan terus berpindah tempat. Ternyata operan mereka masih semrawut.

Kontrol bola mereka pun tidak jarang kurang "lengket" sehingga ada beberapa pemain yang mencoba menahan bola karena takut kontrolnya kurang baik.

Hal itu membuat aliran bola justru melambat. Padahal, Shin Tae-yong meminta agar bola segera dioper.

Alhasil, Shin Tae-yong pun menghentikan latihan sejenak sekaligus memberi koreksi para pemain Timnas Indonesia melalui penerjemahnya, Jeong Seok-seo.

"Kalian ini mengoper (bola) saja tidak bisa. Anak sekolah dasar saja bisa passing seperti ini," kata Shin Tae-yong.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved