EMPAT Penjahat Kakap Berhasil Kabur dari 'Pulau Kematian' Nusakambangan, Nasibnya Berakhir Tragis
TRIBUNJAMBI.COM - Johny Indo yang dikenal sebagai aktor senior Indonesia, dikabarkan berpulang ke rahmatullah
Bahkan sudah muncul perintah untuk 'tembak di tempat' jika ada aparat kepolisian yang melihat Johny.
Rumah istrinya di Jakarta menjadi sasaran penggeledahan polisi.
Selama 12 hari hilang, ternyata Johny masih bersembunyi di sekitar pulau Nusakambangan dan menyerahkan diri pada polisi di sekitar hutan bakau.
• Bersaksi di Sidang Kasus Ikan Asin, Fairuz Jatuh Pingsan, Suasana Mendadak Jadi Riuh
2. Saman Hasan Zadeh Leli alias Messi

Messi adalah tahanan warga negara asing asal Iran.
Tak seperti Johny Indo, Messi kabur melalui jalan biasa, melewati pos penjagaan tanpa terdeteksi, dan berhasil menyeberang hingga ke pulau Jawa dengan mulus.
Tanggl 30 Juni 2016, Nusakambangan geger karena Messi raib.
Messi memang telah menjadi tahanan pendamping karena masa hukumannya sudah hampir selesai dan kurang 17 bulan lagi sebelum bebas.
• Jadi Terdakwa Pencabulan Anak di Bawah Umur, ASN Pemprov Jambi Divonis Bebas di Pengadilan Negeri
Sebagai tamping (tahanan pendamping), Messi boleh keluar masuk lapas dan bahkan dia membantu pekerjaan di bidang pengairan selama masa asimilasi.
Messi mencuri seragam petugas lapas dari komplek perumahan petugas dan menyamar sebagai penjaga lapas.
Bahkan, Messi juga mengendari sepeda motor milik petugas yang dia curi.
Hingga kini, keberadaan Messi masih belum ditemukan, apakah masih di Indonesia atau sudah melarikan diri ke luar negeri.
• Dampak Virus Corona, Indonesia Mundur dari Lingshui China Masters 2020 yang Dihelat di Tiongkok
3. Hendra bin Amin dan Agus Triyadi bin Masimun

Kedua tahanan ini kabur pada Minggu (9/7/2017) siang dengan cara menjebol plafon dan genteng di atas kamar mandi umum dalam sel.
Kondisi plafon memang sudah rapuh dan mudah sekali dijebol.