Waspada Virus Corona! Ratusan Turis China Datangi Batam, Bandara Disemprot Disinfektan 60 Menit
Otoritas Bandara Hang Nadim Batam lakukan pemeriksaan khusus lantaran kedatangan ratusan pelancong asal Shenzen, China. Sebelumnya, mereka memasuki k
Menurut Dian, penyemprotan disinfektan ini akan terus dilaksanakan, setiap ada penerbangan dari wilayah terjangkit.
Menurut Dian, langkah antisipatif ini dilaksanakan di seluruh ke Indonesia, termasuk Kepulauan Riau.
Virus ini memang menjadi perhatian sejak beberapa hari lalu, jauh hari sebelum ratusan turis asal Shenzen, China ini datang.
Apalagi bagi Provinsi Kepulauan Riau dan Kota Batam yang rutin didatangi wisatawan China.
Pemerintah setempat pun sudah meningkatkan pengamanan di sejumlah pintu masuk baik bandara dan pelabuhan.
Direktur Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Batam, Suwarso, mengatakan bahwa tingkat kewaspadaan memang ditingkatkan sejak penyebaran virus corona itu meningkat.
Suwarso mengatakan, sejauh ini masih aman dan para turis tersebut belum terdeteksi.
"Masih aman," katanya.

• China Gunakan Obat Anti HIV/AIDS untuk Pasien Terinfeksi Virus Corona, Ini Dampaknya
• Kabar Duka, Aktor Kawakan Indonesia Johny Indo Meninggal Dunia
• Telah Menyebar ke Xinjiang, Jutaan Orang di Kamp Penampungan Uyghur Beresiko Terinfeksi Virus Corona
• Kesalahan Administrasi Perpajakan di Desa Selalu Jadi Temuan Inspektorat Muarojambi
Kendati demikian, ratusan turis tersebut tetap akan dikawal ketat.
Sumber lain mengatakan, seorang dokter KKP menyebutkan bahwa agen perjalanan mereka diminta untuk memantau kondisi seluruh turis tersebut.
Agen tersebut diminta segera melarikan ke rumah sakit bila ada yang menunjukkan gejala-gejala flu, seperti demam, sakit tenggorokan, atau sesak nafas.
“Kasus di Singapura kan begitu. Saat di bandara aman, tapi setelah di hotel baru merasakan demam,” kata dokter KKP tersebut.
Pengecekan pada wisatawan mancanegara untuk memastikan tidak membawa virus ke Indonesia juga dilakukan Dinas Kesehatan Bintan dan Provinsi Kepulauan Riau, KKP dan pihak karantina.
Hal yang sama dilakukan Dinas Kesehatan Anambas, pintu kedatangan pelabuhan terlihat aktivitas pengecekan pada setiap penumpang kapal ferry dari Tanjungpinang ke Tarempa.
Rizal, salah satu penumpang kapal tersebut mengaku diperiksa sebelum turun dari kapal.