Terdengar 'Desahan' dan Semak Bergoyang Pukul 3 Pagi, Warga Pergoki Pasangan Asik Mesum di Jambi
Seorang warga dikejutkan dengan suara desahan dan semak bergoyang pukul 03.00 WIB, padahal tidak ada angin kencang.
lihat foto
Terdengar 'Desahan' dan Semak Bergoyang Pukul 3 Pagi, Warga Pergoki Pasangan Asik Mesum di Jambi
TRIBUNJAMBI.COM - Aksi pasangan mesum kembali terjadi diwilayah Bungo Dani, Jambi.
Seorang warga dikejutkan dengan suara desahan dan semak-semak bergoyang pukul 03.00 WIB, padahal tidak ada angin kencang.
Ternyata setelah dilihat, ada pasangan sedang melakukan adegan mesum di semak-semak.
Sebelumnya, kejadian bermula saat warga berniat mencari daun jarak di sebuah kebun untuk keperluan obat.
Usut punya usut, warga yang tak disebutkan identitasnya tersebut ternyata berusaha menolong anak tetangganya yang sakit.
Namun tiba-tiba saja, di sekitaran semak-semak ia tak cuma melihat tanaman yang bergoyang, tetapi disertai dengan suara orang seperti mengaduh.
• Kesombongan Hotman Paris Ungkit Pemberian Fantastis untuk Meriam Bellina Saat Dituding KDRT
• Syahrini Pernah Nikahi Haji Isam? Peramal ini Bongkar Kebohongan Istri Reino Barack Selama Ini
• Omongan Ibu Ningsih Tinampi Trending di Twitter, Publik Emosi Pernyataannya Soal Korban Pemerkosaan
• Habib Rizieq Jilat Ludah Sendiri? Sebut Pemerintahan Jokowi Ilegal, Tapi FPI Butuh Perpanjangan Izin
Merasa curiga, ia pun memutuskan untuk mendekat dan menemukan dua orang sejoli tengah memadu kasih.
Slamet, Ketua RT setempat membeberkan jika kejadian tersebut benar adanya.
"Waktu kejadian, anak tetangganya sakit, dia mau ambil daun jarak," ujar Slamet dikutip dari Tribun Jambi.
"Pas mau ambil daun jarak di kebun di depan rumahnya, malah ketemu mereka," tambah Slamet.
Terkejut usai aktivitas persetubuhannya dipergoki seorang warga, kedua sejoli tersebut langsung ngacir dengan pakaian seadanya karena takut.
Di lokasi tempat mereka memadu kasih bahkan ditemukan kain seprei yang digunakan keduanya sebagai alas untuk bercinta, dan celana dalam milik keduanya.
“Mereka tak sempat lagi (berpakaian)," ujar Slamet
Nahasnya, warga yang memergoki keduanya saat itu mengenali identitas dari pelaku perempuan yang berinisial P.
