Marwan Batubara Komentar, Ali Ngabalin Sebut Ahok Orang yang Tepat : Memang Ente Orang Bersih?

Mantan Jubir Istana, Ali Ngabalin menyebut Ahok adalah orang yang tepat untuk menjadi komisaris utama pertamina.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Capture/KompasTV
Ali Ngabalin 

Ali Ngabalin Sebut Ahok Orang yang Tepat Dipilih Erick Thohir: Memang Ente Orang Bersih?

TRIBUNAJMBI.COM - Mantan Jubir Istana, Ali Ngabalin menyebut Ahok adalah orang yang tepat untuk menjadi komisaris utama pertamina.

Hal tersebut diungkap Ali Ngabalin di acara ILC yang tayang pada Selasa (26/11/19).

Mulanya, Ali Ngabalin mengatakan bahwa manusia tidak ada yang sempurna, pasti memiliki salah dan kekurangan.

Ia mengingatkan agar setiap manusia hendaknya ingat dengan kebaikan orang lain.

Lalu ia mengatakan jangan sampai rasa benci membuat seseorang berlaku tidak adil.

Ali Ngabalin menanggapi pernyataan Marwan Batubara yang menganggap Ahok tidak layak duduk sebagai Komisaris Utama Pertamina.

Nasib Agnez Mo yang Terancam Tak Bisa Pulang ke Indonesia Karena Dicekal, Fadli Zon Sebut Durhaka

Setujui Nota Pengantar RAPBD 2020, Maulana Apresiasi Kinerja DPRD Kota Jambi

"saya mau pelan saja karena energi saya yang keras sudah saya habiskan dua kali bertemu dengan pak Marwan Batubara, " kata Ali Ngabalin.

Ali Ngabalin menyoroti kata-kata dari Marwan Batubara yang mendesak agar Ahok ditangkap dan dipenjarakan atas kasus Sumber Waras.

Lalu, Ali Ngabalin mempertanyakan sosok yang menyebut Ahok tidak bersih.

"itulah saya menolak kenapa kalimat-kalimat yang digunakan pak Marwan tangkap penjarakan, kenapa pemerintah mengangkat manusia kotor seperti ini,memang ente orang bersih?" ujar Ali Ngabalin.

Ali Ngabalin menyebut bahwa saat ini Tuhan masih sayang karena tidak membuka aib-aib seseorang.

"Emang ente orang baik, Tuhan masih sayang tidak membuka rahasia kejahatan mu semua,saya bukan orang baik tapi saya berusaha memperbaiki diri kawan, " ungkap Ali Ngabalin.

Menurut Ali Ngabalin bila Marwan Batubara tidak percaya pada pengadilan dan KPK, mestinya tidak menggunakan asumsinya sendiri.

Marshanda Dituduh Sebagai Palakor, Cerita Karen Idol Ngaku Gerebek Suami di Apartemen Sang Artis

"kalau anda tidak percaya proses hukum , pengadilan, KPK, mengapa kita masih menggunakan asumsi-asumsi dugaan, nafsu-nafsu, gak boleh dong," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved