Rojer Siahaan Tewas Dengan Luka Tusukan di Dada Saat Tawuran, Polisi Tetapkan Tiga Tersangka
Polisi telah menetapkan tiga tersangka atas kasus tewasnya mahasiswa Universitas HKBP Nommensen, Rojer Siahaan. Rojer tewas dengan luka tusukan di
TRIBUNJAMBI.COM- Polisi telah menetapkan tiga tersangka atas kasus tewasnya mahasiswa Universitas HKBP Nommensen, Rojer Siahaan.
Rojer tewas dengan luka tusukan di dada saat tawuran di areal kampus Universitas HKBP Nommensen di Jalan Sutomo, Kelurahan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Medan Timur, Jumat (22/11/2019) siang.
Polrestabes Medan telah mengamankan tiga oknum mahasiswa diduga penyebab tewasnya Rojer.
• WOW Besaran Gaji Ahok BTP Sebagai Komisaris Utama Pertamina Kalahkan Gubernur dan Presiden Lohhh!
• Kronologi 2 Orang Tewas saat di Sumur Lubang Jarum PETI Tanah, Tanah Jatuh ke Dalam
• NYINYIRAN Pedas PKS Untuk Staf Khusus Presiden Jokowi Periode 2019-2024, Jangan Sekedar Gimik!
Kapolrestabes Medan Kombes Dadang Hartanto membenarkan penyidik Polrestabes Medan telah menangkap tiga oknum mahasiswa HKBP Nomensen.
Ketiganya terlibat dalam bentrok hingga menyebabkan seorang mahasiswa dari Fakultas Pertanian Rojer tewas setelah dadanya terluka akibat tusukan senjata tajam.

• FAKTA Ahok Jadi Komisaris Utama Pertamina, Terima Gaji Rp 3,2 Miliar & Imbalanan Tahunan Fantastis
• RESMI Jadi Komisaris Utama Pertamina, Intip Gaji dan Total Kompensasi yang Bakalan Diterima Ahok BTP
• VIDEO: Lagi, Lubang Jarum PETI di Sarolangun Telan Korban, 2 Orang Tewas di Tempat
”Pelaku Nomensen sudah tiga orang yang ditangkap,” kata Dadang, Sabtu (23/11/2019).
Informasi yang diperoleh, ketiga mahasiswa kini sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Mereka ditangkap pada Jumat (22/11/2019) malam di Kota Medan.
Saat ini, polisi masih memintai keterangan ke tiga tersangka yang diduga berasal dari kubu lawan.
Kampus Nommensen Libur
Pasca bentrokan antara mahasiswa HKBP Nomensen dari Fakultas Teknik dan Fakultas Pertanian, aktivitas perkuliahan di kampus di liburkan hingga Selasa mendatang.
Saat ini, ratusan personel Brimob, Sabhara Polda Sumut dan Polsek Medan Timur masih melakukan penjagaan di dalam kampus HKBP Nomensen. Guna mengangisipasi bentrokan susulan.
Sementara itu, jenazah mahasiswa inisial R-S yang menjadi korban akibat luka tusukan senjata tajam di bagian dadanya kini sudah dipulangkan ke kampung halamannya di Kota Balige.
Pascaperistiwa berdarah itu, pihak rektorat untuk sementara meliburkan para mahasiswa, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi kembali.

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dadang Hartanto mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan rektorat untuk melakukan pengamanan agar mengantisipasi kejadian susulan.