Bocah 5 Tahun Diculik Wewe Gombel, Orang Tua Lepas BH dan CD dan Ini yang Terjadi Selanjutnya

Mahkluk halus bernama wewe gombel diduga culik bocah berusia 5 tahun bernama Sri Wahyuning di Tegal, Jawa Tengah

Editor: Heri Prihartono
Kolase Tribunsumsel
WEWE GOMBEL 

Ia pun kemudian ke kebun yang berada persis di samping rumah, telanjang dan berposisi menungging.

"Aku kemutan mertuaku yang dahulu anake pernah digawa kalong wewe, kudu wuda. Akhire aku maring kebun. Aku wuda, kutang tak copot, cawet tak plorotna. Trus aku njipling atau nungging."

"(Saya ingat mertua yang dulu anaknya dibawa wewe gombel harus telanjang. Saya pergi ke kebun. Saya telanjang, bra lepas dan celana dalam (CD) dipelorotkan dan saya nungging, red)," kata Darwati.

Ternyata benar, setelah itu Darwati merasakan kehadiran anaknya namun, ia hanya mendengarkan suaranya, ia dengar 'Ma'.

Tidak lama setelah itu, sekitar pukul 20.30, Yuni ada di belakang pintu rumah.

5 Orang akan Ditunjuk Jadi Pengawas KPK, Bukan dari Kalangan Politikus

"Di kebon aku maca, Ya Allah. Ada suara, 'Ma'. Sawise, njebule bocahe ana ning mburi lawang," jelasnya.

Darwati mengatakan, saat Yuni ditemukan, anaknya terdiam seperti linglung.

Saat ditanya, Yuni mengatakan, ada orang besar yang membawanya ke kali.

Ia dimandikan, namun tidak diantar kembali pulang.

Pengawas KPK Akan Diisi Ahli Hukum, Nama Antasari Azhar Makin Menguat, Peluang Ahok di Tangan Jokowi

Yuni juga tidak sadar kalau tiba- tiba ia sudah ada di belakang pintu rumah.

"Dibawa orang gede. Dibawa ke kolam terus dimandikan. Suasanya gelap," kata anak usia lima tahun itu.

Ilustrasi Genderuwo
Ilustrasi Genderuwo (IST)

Diduga Diculik Genderuwo

Enam tahun menghilang, pemuda bernama Naaf (26) akhirnya dipertemukan dengan keluarganya di Desa Bungkuk, Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Pihak keluarga dan warga di desanya, menduga Naaf hilang karena diculik Genderuwo. Sebab, Naaf yang mengalami gangguan jiwa hilang secara misterius.

Ketua Madiun Care (komunitas yang fokus menangani orang bergangguan jiwa), Bima Primaga Yudha mengatakan, Naaf pertama kali ditemukan petugas Satpol PP Kota Madiun yang sedang melakukan razia ODGJ pada akhir Februari lalu.

Halaman
1234
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved