Peluang Ahok di Tangan Jokowi, Pengawas KPK akan Diisi Ahli Hukum, Antasari Azhar Makin Kuat
Diketahui, Jokowi akan menunjuk langsung Dewan Pengawas KPK yang memiliki sejumlah kewenangan strategis. Isu penunjukan Dewan Pengawas KPK menjadi
Pengawas KPK Akan Diisi Ahli Hukum, Nama Antasari Azhar Makin Menguat, Peluang Ahok di Tangan Jokowi
TRIBUNJAMBI.COM - Mensesneg Pratikno membocorkan kriteria Dewan Pengawas KPK yang diinginkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Kriterianya ternyata tak jauh dari Antasari Azhar dan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama BTP atau Ahok.
Diketahui, Jokowi akan menunjuk langsung Dewan Pengawas KPK yang memiliki sejumlah kewenangan strategis.
Isu penunjukan Dewan Pengawas KPK menjadi perbincangan hangat belakangan ini.
Sederat nama-nama penting mencuat ke rana publik akan menduduki posisi tersebut. Diantaranya mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama BTP alias Ahok.
Menteri Sekretaris Negara atau Mensesneg Pratikno buka-bukaan soal Dewan Pengawas KPK atau Komisi Pemberantasan Korupsi.
Pratikno menyebut dewan pengawas nantinya akan lebih banyak diisi oleh ahli hukum.
• Nilai SKD CPNS 2018 Bisa Digunakan Untuk Seleksi CPNS 2019, Begini Caranya!
• Arfidza Munandar Terhenti di Sirkuit Sepang, Berpeluang Jadi Juara di Asia Talent Cup (ATC) 2019
"Macam-macam.
Tentu saja ahli hukum yang akan banyak ya, tapi juga ada non-hukum, ada dimensi sosialnya muncul," kata Pratikno di Istana KePresidenan, Jakarta, Senin (4/11/2019).
"Tapi belum diputuskan final. Sekarang masih listing lah," sambung Pratikno.
Sosok Antasari Azhar diketahui memiliki latar belakang hukum yang kuat.
Antasari Azhar menghabiskan masa kecilnya di Belitung.
Baru setelah menamatkan pendidikan SD-nya pada tahun 1965, dia melanjutkan pendidikan SMP dan SMA di Jakarta sampai lulus pada tahun 1971.
Dia melanjutkan pendidikannya dengan masuk Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya, Jurusan Tata Negara dan menamatkannya pada tahun 1981.
