Menteri Susi Sempat Lawan Menkomaritim Luhut Hingga Hal Ini yang Membuatnya Kembali Akur
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti berbeda pendapat dengan jajaran kabinet di pemerintahan Presiden RI Joko Widodo
Kalau sudah benar, ya sudah," ungkapnya.
• Nasib Ajudan Jokowi setelah Pelantikan Presiden 20 Oktober? Ingat Video Youtube Setahun Lalu
Susi mengaku, setiap kebijakan yang dia ambil sudah dia pikirkan matang-matang dan berdasarkan hasil analisa.
Dalam mengeluarkan kebijakan, Susi berusaha untuk melihatnya tidak hanya dengan mata, mendengarnya tidak hanya dengan telinga, dan merasa tidak hanya dengan tangan.
"Saya bukan orang yang spontan dan just do it tanpa ada analisa.
Sebetulnya banyak thinking, dan banyak proses bertanya dalam kepala saya, sebelum saya keluarkan sesuatu ke publik.
So far saya tidak pernah menyesal dengan sesuatu yang sudah saya keluarkan," pungkasnya.
Digoda Lobi
Susi mengakui banyak lobi dan godaan saat dirinya melancarkan kebijakan selama 4,5 tahun terakhir.
Hal tersebut dia katakan dalam sambutan peluncuran bukunya berjudul "Transformasi Kelautan dan Perikanan 2014-2019 di Gedung Mina Bahari III Kementerian Kelautan dan Perikanan ( KKP), Jakarta.
"Lobi ikan asing sangat banyak mengetuk pintu pemerintahan, dari partai politik, penjabat tertentu, hingga tokoh masyarakat. Itu banyak sekali," kata Susi.
Dia pun mengaku tidak mudah untuk terus konsisten dengan kebijakannya, mengingat dia kerap mendapat cibiran, protes, hingga demo-demo.
• Digenggam Erat Ariel NOAH saat Nonton Konser Marcel, Ini Febiola L Tassignon, Pacar Baru Boril?
"Tidak mudah konsisten.
Sekali lagi saya katakan sangat berat dan sangat penuh godaan.
Banyak tantangan, cibiran, protes, dan demo," aku dia.
Kendati demikian, dia lega pihaknya bisa konsisten hingga akhir masa jabatannya di Kabinet Kerja I Joko Widodo yang tinggal menghitung hari.