WAXING Atau Laser? Tidak Boleh Asal Cukur Rambut Kemaluan, Ketahui Manfaatnya Saat Berhubungan Intim
Ingatkah saat beranjak dewasa dan memasuki fase pubertas, ada bulu-bulu halus yang tumbuh di beberapa bagian tubuh, seperti ketiak dan kemaluan? Jika
Dikhawatirkan jika menggunakan sabun khusus, PH alami area kemaluan bisa terganggu.
• Kabut Asap Makin Pekat, Apa yang Bisa Kita Lakukan untuk Menjaga Kesehatan?
Selain itu, pertimbangkan juga beberapa risiko jika mencukur rambut kemaluan tidak dilakukan dengan tepat:
1. Luka
Banyak cerita terjadinya luka atau cedera saat mencukur rambut kemaluan.
Keluhan terbesar adalah mengalami luka gores karena terkena alat cukur, disusul dengan keluhan rasa terbakar hingga ruam.
2. Infeksi
Jangan kaget bahwa mencukur rambut kemaluan juga dapat menyebabkan infeksi.
Seperti yang disebutkan di atas, rambut kemaluan melindungi tubuh dari bakteri atau mikroorganisme jahat yang mungkin masuk.
Apabila rambut kemaluan dicukur habis, bisa saja bakteri atau kuman justru masuk lebih mudah ke area kemaluan.
Terlebih, jika seseorang tidak melakukan hubungan seksual dengan aman.
3. Iritasi
Selain luka, iritasi setelah mencukur rambut kemaluan juga kerap terjadi.
Jika parah, bisa muncul kondisi infeksi kulit seperti selulitis dan folikulitis.
Ini erat kaitannya dengan peradangan pada folikel rambut kemaluan.
4. Kutil