MIRIS Diajak Main Bola, Siswa 12 Tahun Ini Malah Dibully Hingga Mesti Cium Kaki Temannya
Kasus bullying lagi-lagi kembali terjadi dan menimpa seorang bocah laki-laki. Bocah yang tak diketahui namanya tersebut berusia 12 tahun.
Anaknya terus menerus menderita serangan kecemasan akut.
Baca: Live Streaming MotoGP Thailand 2019 12.00 WIB, Langsung Trans7, Penentu Marc Marquez Juara Dunia?
Baca: DETIK-detik KOPASSUS Selamatkan Pesawat Garuda Indonesia yang Dibajak Komando Jihad, Cuma 3 Menit
Baca: Capaian PBB Baru Rp 1,4 Miliar, Sekda Tanjabtim Sebut Kerja Perangkat Desa Belum Maksimal
Baca: PERJUANGAN Seorang Ayah Ditinggal Pergi Istri yang Derita Kanker, Rawat 7 Anak, 3 Idap Lumpuh Otak
Tak cuma mengalami kekerasan fisik namun juga secara verbal dari teman-teman sekolahnya.
Saat berada di sekolah, putranya juga diserang ketika berjalan di lorong dan diumpat dengan kata-kata kasar.
Sementara itu, saat kasus viral setelah beredar di Instagram, ibu sang bocah menjadi geram karena pihak sekolah sempat tak mau mengakui tindakan yang sudah menimpa putranya.
Entah karena takut reputasi sekolah menjadi buruk atau hal lainnya, salah satu perwakilan pihak sekolah justru seolah-olah bertindak tak mau tahu.
Pihak sekolah mengklaim jika tindakan itu terjadi di luar lingkungan sekolah, sehingga bukan ranah mereka untuk memberikan hukuman atau pendisiplinan.
"Itu tidak terjadi di halaman sekolah, tidak ada yang bisa kita lakukan, pergi saja ke polisi jika anda pikir itu masalah."
"Kami tidak bisa berbuat banyak tentang kejadian itu," ucap pihak sekolah saat ibu bocah itu mencoba mendiskusikan kasus anaknya.
Akibat dari insiden itu, bocah laki-laki itu menjadi takut untuk berangkat ke sekolah.
Ibunya pun akhirnya memilih untuk memindahkan putranya ke sekolah lain demi kesehatan psikis sang putra.