WIKIJAMBI

WIKIJAMBI - Pernah Wisata di Kebun Melon Emas di Jambi? Ternyata Satu-satunya, Coba Deh

Memang tempat ini belum cukup populer. Tapi yang pasti, kebun melon emas milik pria yang akrab disapa Pakde Hendro ini hanya ada dan satu-satunya di P

Penulis: Rian Aidilfi Afriandi | Editor: Duanto AS
Tribun Jambi/Rian Aidilfi
Kebun melon emas milik Hendro Sudarto (50). Letaknya di pinggiran kota Muara Bulian, tepatnya di Desa Sungai Buluh, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari. fsdfsd 

Memang tempat ini belum cukup populer. Tapi yang pasti, kebun melon emas milik pria yang akrab disapa Pakde Hendro ini hanya ada dan satu-satunya di Provinsi Jambi.

BOSAN dengan tempat wisata yang itu-itu saja? Atau ingin mencari referensi tempat wisata baru yang bernuansa perkebunan?

Kabupaten Batanghari punya destinasinya.

Anda bisa berkunjung ke kebun melon emas milik Hendro Sudarto (50).

Letaknya di pinggiran kota Muara Bulian, tepatnya di Desa Sungai Buluh, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari.

Memang tempat ini belum cukup populer, tapi ini merupakan satu di antara tempat wisata di Jambi.

Baca Juga

 WIKIJAMBI - Jonggol, Shabu-Shabu ala Korea yang Nikmat Disantap Bersama-Sama

 WIKIJAMBI - Masjid Al-Falah Tertua di Kabupaten Bungo, Dibangun Sejak 1812 dan Penuh Filosofi

 WIKIJAMBI - Sop Djanda di Muarojambi Suguhkan Perpaduan Bumbu Jawa dan Sunda

 Kelanjutan Kasus 2 pabrik susu Aura Kasih, Begini Kondisi Postingan IG yang Selalu Santai

 Kepala Ular Keluar dari Lubang di Depan Dada Aura Kasih, Rambutnya Masih Terlihat Basah

Tapi yang pasti, kebun melon emas milik pria yang akrab disapa Pakde Hendro ini hanya ada dan satu-satunya di Provinsi Jambi. ( human interest story )

Dengan lahan seluas lebih kurang dua hektare, Hendro menyulapnya menjadi kebun melon jenis Golden Apollo Known You Seed.

Rasa buah melon asal Taiwan ini berbeda dari buah melon yang dijumpai di toko atau pasar pada umumnya.

Ya, rasanya dijamin manis dan berdaging lembut ketika digigit.

Lokasi ini sangat cocok jika anda yang ingin sekadar piknik dan menikmati hamparan ribuan tanaman melon dengan membawa sanak, keluarga hingga sahabat sekalipun.

Tak ada tiket masuk atau syarat khusus untuk masuk ke kebun milik Hendro.

Setibanya di sana, anda akan disambut oleh Hendro.

Malah, ia menawarkan buah melon gratis untuk dicicipi sepuasnya.

Namun, jika ingin membawa pulang buah melon emas ini tetap bayar, ya.

Harganya relatif murah yakni Rp 25 ribu per Kg.

kebun melon emas milik Hendro Sudarto (50). Letaknya di pinggiran kota Muara Bulian, tepatnya di Desa Sungai Buluh, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari.
kebun melon emas milik Hendro Sudarto (50). Letaknya di pinggiran kota Muara Bulian, tepatnya di Desa Sungai Buluh, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari. (Tribun Jambi/Rian Aidilfi)

"Pengunjung yang datang ke sini bisa cicipi buah melon ini sepuasnya sebelum membeli," ujar Hendro kepada Tribunjambi.com saat dijumpai di kebun melonnya, Sabtu (5/10/2019).

Pengunjung juga bisa memetik dan memilih buah melon tersebut langsung dari pohonnya.

Ditambah, saat ini memasuki waktu panen.

"Bisa membeli satuan atau juga borong untuk dijual kembali. Harganya beda lagi kalau itu," ucapnya.

Hendro menjamin bahwa tingkat kemanisan melon emas ini yakni diatas rata-rata melon pada umumnya.

Karena, pemesanan dan perawatan melon sendiri dengan teknik tersendiri.

"Bibitnya saya pesan langsung dari Taiwan. Dan membutuhkan step atau tahapan dalam menanam buah melon ini," katanya.

Meski demikian, sejak 2018 hingga kini, ia cukup puas dengan hasil panen yang sudah terhitung 5 kali.

"Dan saat ini saya berupaya agar buah melon emas ini bisa panen dua minggu sekali. Karena peminatnya cukup banyak," tutur warga Sungai Buluh ini.

Sejauh ini, ia memasarkan buah-buah hasil panennya melalui jejaring sosial Facebook.

Dari sanalah banyak orang tahu dan berkunjung langsung ke kebunnya.

"Sudah dari berbagai kabupaten di Provinsi Jambi yang datang ke sini untuk mencicipi dan membeli buah melon ini. Yang paling jauh itu ada orang dari Cina tinggal di Medan naik pesawat cuma untuk membeli melon di sini," jelasnya.

Ternyata dikembangkan keluarga

Kebun melon jenis Golden Apollo Known You Seed milik Hendro ternyata ia kembangkan sendiri dibantu oleh kakak dan dua orang pekerjanya.

Awalnya ia hanya ingin membudi dayakan buah melon di Kabupaten Batanghari. Ternyata, niatnya tersebut justru menjadi daya tarik masyarakat umum bahkan orang-orang penting untuk datang berkunjung.

Sejak 2018 hingga saat ini, kebunnya sudah dikunjungi orang-orang penting yang ada di Kabupaten Batanghari dan di Provinsi Jambi.

Seperti Kapolda Jambi, Irjen Pol Muchlis AS yang belum lama ini ikut panen melon bersama Hendro.

Hendro mengaku senang kebun melonnya dikunjungi oleh orang nomor satu di Kepolisian Daerah (Polda) Jambi tersebut.

kebun melon emas milik Hendro Sudarto (50). Letaknya di pinggiran kota Muara Bulian, tepatnya di Desa Sungai Buluh, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari.
kebun melon emas milik Hendro Sudarto (50). Letaknya di pinggiran kota Muara Bulian, tepatnya di Desa Sungai Buluh, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari. (Tribun Jambi/Rian Aidilfi)

"Pak kapolda sudah dua kali ikut panen melon dengan saya di sini. Beliay mengaku senang dan minta dikabari lagi jika mau panen melon," ujarnya.

Selain Kapolda Jambi, Sekda Kabupaten Batanghari dan Istri Bupati Batanghari juga berkunjung ke sini.

"Mereka juga memetik buah melon langsung dari pohonnya," katanya.

Tak hanya itu, masyarakat yang datang ke sana, pun tak hanya sekadar membeli dan menikmati pemandangan hamparan kebun buah melon emas. Malah menjadi spot untuk berswafoto.

Seperti yang dituturkan oleh Hanapi, warga Kecamatan Muara Bulian yang merupakan satu diantara pengunjung. Ia sengaja datang bersama istri dan teman-temannya untuk membeli sekaligus mencicipi buah melon emas di sana.

"Di tambah kebunnya juga sangat bagus untuk dijadikan spot berfoto bersama. Karena di Kabupaten Batanghari tidak ada tempat seperti ini," ujarnya.

Hanapi berharap, untuk ke depannya kebun melon milik Pakde Hendro bisa dikenal oleh masyarakat luas.

"Tak hanya di Kabupaten Batanghari, tapi bisa sampai se-Sumatera ini tahu bahwa ada kebun melon emas di sini," jelasnya.

Kesuksesan budidaya

Hendro bisa dibilang cukup sukses dalam membudidayakan tanaman melon emas di Kabupaten Batanghari. Hanya saja, saat ini kebun melon emas dari Taiwan ini hanya satu-satunya di Kabupaten Batanghari dan Provinsi Jambi.

Ia ingin, ilmu dan kesusesannya ini juga bisa ditularkan dan ditiru oleh orang banyak.

Saat ini, masyarakat di Kabupaten Batanghari rerata bergantung dengan komoditi karet dan kelapa sawit. Di mana harganya saat ini sangat anjlok. ( human interest story )

Hendro ingin, di samping menjadi petani karet dan kelapa sawit, masyarakat punya keahlian lain dalam bercocok tanam seperti yang dilakukannya.

Ia ingin memberikan pelatihan kepada semua kelompok tani dan perorangan. Hingga saat ini, baru satu orang yang belajar menanam melon emas darinya. Yaitu Suprapto yang merupakan anggota TNI berdinas di Koramil Muara Bulian.

"Saya ajarkan dari tahap awal sekali dan sekarang Alhamdulillah berhasil,"ujarnya.

Suprapto, kata Hendro menggarap lahan seluas empat tumbuk saja.

"Lahan 4 tumbuk itu untuk uji coba saja. Dari mulai bibit saya yang carikan dia tinggal mengaplikasikan atau membudidayakannya. Dan hasilnya ternyata bisa luar biasa. Dia menghasilkan Rp 10 juta dari hasil kebun buah melon emas itu," ungkap Hendro.

Saat ini, kata Hendro belum ada kelompok tani yang mau diajarkan olehnya mengenai cocok tanam buah melon emas. ( human interest story )

"Dan semoga ada yang minat. Dengan mengajarkan orang tentang ini, maka kebutuhan melon emas di Jambi akan terpenuhi. Karena sekarang hanya bisa terpenuhi hanya di Kabupaten Batanghari saja. Bagi ada yang berminat bisa langsung datang ke kebun saya," tutupnya. (Rian Aidilfi / Tribunjambi.com)

Subscribe Youtube

 Prediksi Nama Menteri-menteri Kabinet Jokowi-Maruf, Mengapa Ada yang Usia di Bawah 30 Tahun?

 Dampak Robohnya Tower di Muara Sabak, PLN Segera Lakukan Upaya Ini

 Kepincut Anggota TNI, Deretan Wanita Cantik Ini Rela Tinggalkan Dunia Artis dan Jadi Ibu Persit

 Kelanjutan Kasus 2 pabrik susu Aura Kasih, Begini Kondisi Postingan IG yang Selalu Santai

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved