Berita Jambi
Penderita ISPA di Kota Jambi Meningkat Diangka 20.416, Ini Langkah Pemkot Jambi
Penderita ISPA di Kota Jambi Meningkat Diangka 20.416, Ini Langkah Pemkot Jambi
Penulis: Rohmayana | Editor: Deni Satria Budi
Penderita ISPA di Kota Jambi Meningkat Diangka 20.416, Ini Langkah Pemkot Jambi
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Sekretaris Daerah Kota Jambi, Budidaya mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan peninjauan terkait instruksi Walikota Jambi, bagi instansi pendidikan dan kesehatan untuk menyediakan ruang recovery.
Selain kedua instansi tersebut instansi – instansi yang berhubungan langsung dengan masyarakat juga harus menyediakan ruangan tersebut.
“Saya sudah cek ke SD, SMP dan Puskesmas. Itu sudah disediakan, tapi untuk yang SD ini masih terbatas,” kata Budidaya, Senin (23/9/2019).
Dia sengaja meninjau ke sekolah perbatasan dengan Kabupaten Muaro Jambi karena kondisi berdekatan dengan lokasi terdampak kebakaran. Nantinya jika ada kebijakan sekolah kembali, dan ada siswa yang terpapar maka bias dirujuk langsung dan diberikan pertolongan ke ruangan tersebut.
Baca: Jumlah Penderita ISPA Capai 1 Juta, di Jambi 63 Ribu Penderita Akibat Kabut Asap yang Kian Pekat!
Baca: Pencaker di Batanghari Meningkat Hingga Ribuan, Hanya 144 Orang yang Diterima Bekerja
Baca: Pemprov Gelontorkan Dana Rp18 Miliar, Kesiapan Jalan Sambut Event Tour de Singkarak, Sudah 80 Persen
“Intinya harus di sediakan tabung, nebulizer, karpet/kasur, dan kalau bias ditempatkan di ruang yang ber AC. Kalau puskesmas mereka sudah paham,” katanya.
Sementara terkait ketersediaan masker, saat ii ada stok sekitar 100 ribu yang berada di dinas kesehatan Kota Jambi. Selain itu ada beberapa OPD yang juga sudah diinstruksikan untuk menambah jumlah masker seperti DLH, dan Dinas Pemadam dan Penyelamatan Kota Jambi.
Sementara itu, Juru Bicara Pemerintah Kota Jambi, Abu Bakar mengatakan bahwa kondisi ISPA di Kota Jambi berdasarkan data dari Dinas kesehatan Kota Jambi dari bulan Agustus sampai 22 September 2019, jumlahnya sudah mencapai 20.416. jumlah ini meningkat tajam dari sebelumnya.
Baca: BREAKING NEWS,Mahasiswa Unsri Asal Jambi, yang Jatuh dari Lantai 3 Apartemen Kampus, Meninggal di RS
Baca: Kesulitan Air Bersih, Pemkot Jambi Suplai Air Bersih di RT 9 Kenali Asam Bawah, Kecamatan Kotabaru
Baca: Mengganggu Estetika, Satpol PP Bongkar Paksa Belasan Kios BBM di Kota Bangko
Dimana pada data yang disampaikan oleh Dinas Kesehatan Kota Jambi pada 10 September lalu, jumlah ISPA dari bulan Agustus hingga 10 September 2019 angkanya 11.251.
Pemerintah menurut Abu, telah mengambil beberapa kebijakan untuk menekan angka penderita ISPA tersebut.
Diantaranya dengan meliburkan siswa sekolah, membuat ruang recovery di instansi pendidikan dan kesehtan, serta instansi lain yang bersinggungan langsung dengan masyarakat.
Distribusikan Air 500 Ribu Liter
Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengintruksikan kepada tim terpadu penanganan kekeringan yang dipimpin Asisten 1 Setda kota Jambi, Mukhlis bersama PDAM Tirta Mayang untuk menyalurkan air bersih gratis kepada daerah yang mengalami kekeringan parah.
Hal ini disampaikan Mukhlis di sela-sela peringatan hari kesatuan gerak PKK tingkat kota Jambi, di Aula Griya Mayang, rumah dinas Wali Kota, Senin (23/9).
Menurut Mukhlis, pemerintah kota Jambi telah membentuk tim terpadu (timdu) terkait masalah kekeringan ini. Wali Kota, kata Mukhlis, telah memerintahkan kepadanya untuk mengkoordinasikan penyaluran air bersih ini.
Baca: Kabut Asap tak Kunjung Lenyap, Kantor Pemerintahan & Sekolah di Kota Jambi, Diminta untuk Buat Ini
Baca: SELEKSI ASN 2019 Dibuka Oktober 2019, Yuk Intip Kisi-kisi dan Bocoran Soal Seleksi CPNS 2019!
Baca: Bayi Bisa Lahir Prematur, Dampak Kabut Asap Bagi Ibu Hamil, Ini Penjelasan Kadinkes Batanghari