Langkah Kejutan BJ Habibie dan Sintong Panjaitan, Detik-detik Sehari Setelah Jatuhnya Soeharto

Hubungan BJ Habibie dan Sintong Panjaitan sangat dekat. Peristiwa ini menceritakan ...

Editor: Duanto AS
Kolase/Tribunnews/wikipedia
BJ Habibie dan Sintong Panjaitan 

Wiranto hanya bersedia memberikan laporan itu secara empat mata dengan Habibie.

Saat itu, Wiranto mengungkap ada pasukan Kostrad dari luar Jakarta yang bergerak masuk ke Ibu Kota.

Selain itu, sudah ada konsentrasi pasukan yang "mengepung" kediaman Habibie di Kuningan, juga di seputar Istana Kepresidenan.

"Dari laporan tersebut, saya berkesimpulan bahwa Pangkostrad bergerak sendiri tanpa sepengetahuan Pangab," tulis Habibie.

Saat itu, Panglima Kostrad dijabat oleh Letjen Prabowo Subianto, yang juga menantu Soeharto.

Habibie sempat curiga "ada skenario tersendiri mengenai laporan yang baru disampaikan Pangab".

Saat itu, dia berpikir untuk mengecek sendiri keadaan di lapangan.

Namun, niat itu dibatalkan.

Habibie memilih untuk percaya sepenuhnya kepada Wiranto.

Keputusan pun segera diambil.

BJ Habibie
BJ Habibie (ist)

Habibie meminta Wiranto untuk mencopot Prabowo dari jabatan Pangkostrad.

"Sebelum matahari terbenam, Pangkostrad harus sudah diganti, dan kepada penggantinya diperintahkan agar semua pasukan di bawah komando Pangkostrad harus segera kembali ke basis kesatuan masing-masing," demikian perintah Presiden Habibie kepada Pangab Wiranto ketika itu.

Wiranto kemudian bertanya, siapa yang akan menggantikan Prabowo.

Ketika itu, Habibie menyerahkannya kepada Wiranto.

"Terserah Pangab," ujar Habibie.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved