Terkuak Sebab Retaknya Hubungan Soekarno & Fatmawati, Ibu Negara RI Pertama

Soekarno merupakan seorang presiden di Indonesia yang dikenal memiliki istri lebih dari satu. Fatmawati merupakan sosok istri yang menjadi saksi detik

Editor: Suci Rahayu PK
Kolase
Presiden Soekarno dan Fatmawati 

Tak Hadiri Pemakaman Sang Proklamator, Terkuak Sebab Retaknya Hubungan Soekarno & Fatmawati, Ibu Negara RI Pertama

TRIBUNJAMBI.COM - Ibu Negara RI yang pertama bernama Fatmawati.

Fatmawati merupakan istri Soekarno, presiden pertama Indonesia.

Terkaitnya hubungannya dengan Soekarno, Fatmawati ungkap soal keretakan hubungan.

Ya, kisah cinta Soekarno berliku-liku dan penuh warna dan juga menarik bagi sebagian masyarakat.

Sebab, Soekarno merupakan seorang presiden di Indonesia yang dikenal memiliki istri lebih dari satu.

Baca: Promo Hari kemerdekaan RI - Ichiban Sushi, J.CO, BreadTalk, Starbucks, McD, Dunkin Donuts, RotiO

Baca: Tak Perlu Diet Menyiksa Diri, Ini 5 Cara Mengecilkan Perut Agar Langsing saat Usia 50 Tahun

Baca: Daftar Nama Pembawa Baki Bendera Pusaka Upacara 17 Agustus di Istana Merdeka dari Tahun ke Tahun

Satu di antara istri Soekarno adalah Fatmawati.

Fatmawati merupakan sosok istri yang menjadi saksi detik-detik dibacakannya proklamasi kemerdekaan.

Bahkan, Fatmawati merupakan sosok yang menjahit bendera Sang Saka Merah Putih.

Soekarno dan Fatmawati
Soekarno dan Fatmawati (ist)

Meski demikian, kisah cinta antara Soekarno dan Fatmawati juga tidak bisa dianggap mulus.

Sebab, pada dekade 50-an, hubungan keduanya tampak merenggang.

Itu seperti yang disampaikan oleh Fatmawati dalam buku "Fatmawati: Catatan Kecil Bersama Bung Karno, Bagian 1," yang diterbitkan pada tahun 1978.

Dalam buku itu, Fatmawati mengungkapkan mengenai hari-hari terakhirnya di Istana.

Baca: Mengawali Mimpi dari Kurir hingga Karyawan Restoran, Inilah Kisah Sukses Founder Thanksinsomnia

Baca: Daftar Nama Pembawa Baki Bendera Pusaka Upacara 17 Agustus di Istana Merdeka dari Tahun ke Tahun

"Sampai dengan lahirnya Mohammad Guruh, tahun 1954, keluarga Presiden rukun dan kelihatan bahagia sekali. Akan tetapi setelah pecah berita, bahwa Bung Karno akan menikah dengan Bu Hartini, hubungan antara Bung Karno dan Bu Fat serta keluarga kelihatan mulai tegang renggang," kata Fatmawati menirukan catatan dari Winoto Danuasmoro yang merupakan sahabat dekat Soekarno.

Bahkan, Fatmawati melanjutkan, saat di Istana dia juga sudah pindah dari kamar di gedung utama Istana Merdeka, ke paviliun yang letaknya di dekat Masjid Baitul Rachim.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved