Khutbah Idul Adha
Materi Khutbah Idul Adha 1440H, ' Meneladani Nabi Ibrahim dan Menjalankan Dakwah Islam'
Satu diantara bagian Salat Idul Adha adalah Khutbah yang disampaikan seorang khatib
TRIBUNJAMBI.COM - Umat muslim seluruh dunia hari ini merayakan Idul Adha 1440H.
Hari raya Idul Adha dimulai dengan Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah yang dikerjakan sebelumnya.
Pada hari raya ini, umat Islam berkumpul pada pagi hari dan melakukan salat Ied bersama-sama. Setelah salat Idul Adha, dilakukan penyembelihan hewan kurban, untuk memperingati perintah Allah kepada Nabi Ibrahim yang menyembelih domba sebagai pengganti putranya.
Idul Adha jatuh pada tanggal 10 bulan Dzulhijjah, hari ini jatuh persis 70 hari setelah perayaan Idulfitri.
Hari ini juga beserta hari-hari Tasyrik diharamkan puasa bagi umat Islam.
Baca: Yuk Puasa Arafah Hari Ini Jelang Idul Adha 1440H, Dosa Setahun Lalu Dihapuskan Allah SWT
Baca: Terjepit di Bebatuan Gunung 3 Hari, Pria Asal Kamboja Ini Mampu Bertahan Hidup Tanpa Makan, Minum
Baca: KISAH PILU -Remaja Gangguan Mental Justru Dipaksa Berhubungan Intim, Ayah, Adik dan Kakak!
Satu diantara bagian Salat Idul Adha adalah Khutbah yang disampaikan seorang khatib.
Tribunjambi.com merangkum materi Khutbah Idul Adha dari Kiblat.net.
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي هَدَانَا لِهَذَا وَمَا كُنَّا لِنَهْتَدِيَ لَوْلَا أَنْ هَدَانَا اللَّهُ لَقَدْ جَاءَتْ رُسُلُ رَبِّنَا بِالْحَقِّ وَنُودُوا أَنْ تِلْكُمُ الْجَنَّةُ أُورِثْتُمُوهَا بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ
وَأَشْهَدُ أَن لاَّ إِلَهَ إِلاَّ الله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنَ
قَالَ اللهُ تَعَالَى فِي كِتَابِهِ الكَرِيْمِ:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ
يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالْأَرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا
فَإِنَّ أَصْدَقَ الحَدِيْثِ كِتَابُ اللهِ وَأَفْضَلُ الهُدَى هُدَى مُحَمَّدٍ r وَشَرَّ الأُمُوْرِ مُحْدَثَاتُهَا وَكُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ َوكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةٌ وَكُلَّ ضَلاَلَةٍ فِى النَّارِ
اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ وَللهِ الحَمْدُ
Kaum Muslimin yang dirahmati Allah
Hari raya Idhul Adha adalah momen yang paling tepat merefleksikan kisah-kisah Nabi Ibrahim as. Kekasih Allah dan bapaknya para Nabi. Teladan dalam pengorbanan, teladan dalam dakwah, teladan dalam keteguhan dan teladan dalam ketaatan.