Tak Mau Kecolongan, Pemkab Tanjab Barat Bakal Pasang X-ray di Pelabuhan Roro
Alat keamanan X-ray akan segera dipasang di Pelabuhan Roro Kuala Tungkal. Wabub Amir Sakib menargetkan paling lambat tahun 2020 mendatang.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Teguh Suprayitno
lihat foto
Tak Mau Kecolongan, Pemkab Tanjab Barat Bakal Pasang X-ray di Pelabuhan Roro
TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL – Alat keamanan X-ray akan segera dipasang di Pelabuhan Roro Kuala Tungkal. Wakil Bupati Tanjab Barat Amir Sakib menargetkan paling lambat tahun 2020 mendatang.
Sebagaimana diketahui, saat ini Pelabuhan Roro Kuala Tungkal melayani rute menuju Dabo, Singkep dan Batam, serta sebaliknya.
Pemasangan X-ray itu disampaikan Wakil Bupati Tanjab Barat, Amir Sakib saat mendampingi Kepala Bea Cukai bersama rombongan yang berkesempatan mengunjungi Pelabuhan Roro untuk melihat secara langsung kesiapannya.
Menurut wakil bupati, kondisi banguanan di Pelabuhan Roro terbilang bagus. Kendati demikian, dukungan dari berbagai pihak, seperti Bea Cukai sangat penting dan dibutuhkan.
"Roro kita ini yang sudah tersedia seperti ini, bagus seperti ini, perlu disupport,” katanya, Jumat (2/8/2019).
Baca: Mitigasi Konflik, BKSDA Jambi Pasang GPS Collar Kawanan Gajah di Tebo
Baca: Mitigasi Konflik, BKSDA Jambi Pasang GPS Collar Kawanan Gajah di Tebo
Baca: Anggota Polsekta Muara Bungo Meninggal Saat Tangkap Pelaku Pencurian, Begini Kronologinya
Baca: Tim KPK Turun ke Kerinci, Mulai Kumpulkan Bukti Kasus Bukit Tengah
Baca: Tiga Pengusaha Muda di Jambi Gabung ke PDIP
Dengan kunjungan itu, Wabup berharap kepada Bea Cukai untuk membantu alat pengamanan dan perlindugan masyarakat yaitu alat X-Ray.
Sebab dengan adanya alat tersebut Wabup sebut untuk menunjang petugas dalam melanjankan aktivitas dan memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Jangan sampai daerah kita terjadi di daerah kita ini sudah kita gunakan alat transportasi seperti ini kita sediakan sarana prasaranya. X-Ray nya kami mohon bantuan Bea Cukai untuk pengadaannya,” katanya.
“Supaya yang selama ini kita kecolongan, pernah terjadi membawa barang haram (narkotika, sabu sabu) dengan alat seperti itu (x-ray red) bisa terdeteksi," lanjut wabup.
Selain itu wabup juga menekankan jika status Pelabuhan Roro adalah resmi. Sehingga perlu dimanfaatkan semaksimal mungkin.
Dengan demikan, pihaknya akan memantau secara terus menerus aktivtas pelabuhan dan bekerjasama dengan bea cukai.
"Setelah x-ray nya terpasang, pelabuhan akan steril dari masuknya barang haram," katanya.
Untuk bangunan x-ray tersebut, Amir Sakib memastikan sudah dibangun paling lambat pada tahun 2020 mendatang.
Sementara Dwijo Muryono, Kepala Bea Cukai Sumatera Bagian Timur Dalam hal tersebut memastikan akan mendukung pemkab Tanjab barat dalam meningkatkan perekonomian masyarakat dan menjaga masyarakat dari bahaya masuknya barang-barang terlarang.
