Lowongan kerja
Bergaji Kisaran Rp 20 Juta/bulan, Ini 14 Sektor Lowongan Kerja di Jepang, Berminat?
Pemerintah Indonesia dan Jepang sepakat menjalin kerja sama di bidang penempatan tenaga kerja berketerampilan spesifik atau Specified Skilled Worker
“Ke Jepang itu masalah yang terberat itu bahasa,” kata Hanif.
Adapun kandidat tenaga kerja berketerampilan spesifik atau SSW terbagi ke dalam 4 kategori.
Pertama, New comer (calon pekerja migran Indonesia yang tidak memiliki pengalaman magang di Jepang dan berangkat bekerja ke Jepang dari Indonesia).
Kedua, Ex-TIT in Indonesia (calon pekerja migran Indonesia yang memiliki pengalaman magang/Technical Intern Trainee (TIT) di Jepang dan berangkat bekerja ke Jepang dari Indonesia).
Baca: Daftar Tarif Listrik Usai Isu Kenaikan TDL
Baca: Daftar Harga HP Samsung Juni 2019 - Mulai Galaxy M10 Rp 1,6 Juta hingga Samsung Galaxy S10+
Ketiga, Ex-TIT in Japan (calon pekerja migran Indonesia yang telah menyelesaikan program magang di Jepang dan melanjutkan bekerja di Jepang).
Keempat, Student (calon pekerja migran Indonesia yang telah menyelesaikan pendidikan formal di Jepang dan melanjutkan bekerja di Jepang).
“Jadi kalau dari anak-anak magang atau alumni magang di Jepang dari sisi bahasanya sudah bisa. Dari sisi kulturnya juga,” ucap dia.
Bukan cuma potensi jumlah tenaga kerjanya saja yang besar, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri memperkirakan gaji yang cukup besar juga.
Hanif menyebutkan ada pekerjaan yang gajinya menyentuh Rp 20 juta/bulan.
"Kalau kaya nurse ya lebih tinggi dari menteri. Kisarannya bisa Rp 20 juta untuk skilled worker," kata Hanif, di kantornya, Jakarta, Selasa (25/6/2019).
Artikel ini dikompilasi dari Kompas.com dengan judul "Kekurangan Tenaga Kerja, Jepang Gandeng Indonesia", dan "Ini 14 Pekerjaan yang Dibutuhkan Jepang dari Tenaga Kerja Indonesia"