Berita Nasional
Satpol PP Dihajar Wanita yang sedang Intim Bareng Selingkuhan, Marah Karena Lagi Asik Mesum Diganggu
Satpol PP Dihajar Wanita yang sedang Intim Bareng Selingkuhan, Marah Karena Lagi Asik Mesum Diganggu
Satpol PP Dihajar Wanita yang sedang Intim Bareng Selingkuhan, Marah Karena Lagi Asik Mesum Diganggu
TRIBUNJAMBI.COM - Kisah unik seorang Satpol PP yang sedang menjalani tugasnya menindak penyakit masyarakat (Pekat) yang bukan suami istri di beberapa tempat penginapan, mendapat serangan dari seorang wanita.
Ya, seorang wanita hajar petugas Satpol PP Kota Tangerang, di sebuah hotel di kawasan Karawaci Kota Tangerang.
Diketahui, aksi wanita menghajar petugas Satpol PP Kota Tangerang, dikarenakan sang wanita kesal digerebek Satpol PP saat asik mesum.
Diduga, Satpol PP gerebek wanita dengan pria di hotel tersebut saat itu.
Baca: Kapal Perang Malaysia Didatangi 1 Sosok Kopaska di Siang Bolong, ABK Mendadak Bergidik & Balik Kanan
Baca: Lonjakan Pemudik di Bandara Sultah Thaha Jambi H+3, Capai 5.253 Penumpang
Baca: 50 Peluru Dibawa Sniper Runduk Kopassus, Siapa Sangka 49 Peluru untuk Musuh, 1 untuk Diri Sendiri
Baca: Inilah Perbedaan Suara Jokowi dan Prabowo Versi KPU dan BPN di Sidang Perdana di Mahkamah Konstitusi
Baca: Jambi Bantu Bukti Pelanggaran untuk PHPU di Persidangan Mahkamah Konstitusi
Wanita yang menghajar petugas Satpol PP Kota Tangerang tersebut berinisial LS (33), diketahui warga asal Cengkareng, Jakarta Barat.
Dia nekat menghajar petugas Satpol PP Kota Tangerang, saat dirinya diamankan lantaran tertangkap basah mesum dengan pria selingkuhannya.
Kegiatan penggerebekan pasangan mesum di hotel kawasan Karawaci Tangerang itu, terjadi dinihari tadi, Jumat (14/6/2019) dini hari tadi.
Rupanya, LS masih berstatus istri orang tengah berduaan dengan seorang lelaki yang diduga pasangan selingkuhannya.
Awalnya LS sempat mengaku ke petugas, jika ia dan pasangannya ini merupakan suami istri.
Kendati demikian aparat menemukan perbedaan alamat pada kartu identitas keduanya.
Bahkan wanita itu sempat menghardik petugas, bahkan memberontak saat digerebek aparat.

Baca: Abel Aprilia, Bocah 8 Tahun asal Tebo, yang Divonis Tumor Mulut, Butuh Dana untuk Operasi
Baca: Dikira Dapat Prank, Wanita Ini Masukan Orang Gila ke Dalam Rumah, Baim Wong Asli Langsung Bereaksi!
Baca: Bambang Widjojanto Tegas Minta Lembaga Berwenang untuk Berhentikan Semua Komisioner KPU
Baca: Nama SBY Disebut oleh Tim Kuasa Hukum 02 di Sidang Perdana MK, Pernyataan Ini Dipakai Jadi Bukti
Baca: Rekan Penjambret yang Beraksi di Jambi Selatan, Diburu Polisi
"Kalian mau ngapain? Sembarangan aja main tuduh selingkuh, ini suami saya," kata LS seraya lontarkan kalimat yang tak pantas kepada petugas.
LS tetap bersikukuh bahwa dirinya tak berbuat salah.
Namun saat petugas memeriksa isi percakapan di telepon selulernya, perempuan yang bekerja sebagai staf adminitrasi di perusahaan di Jakarta Barat ini tak dapat berkilah.
"Iya pak saya khilaf, ini bukan suami saya. Dia teman sekampung saya," ucapnya dengan nada memelas kepada aparat.
LS mengaku telah lama berhubungan dengan selingkuhannya ini.
Bahkan layaknya seperti pasangan suami istri.
"Biasanya pulang kerja seminggu bisa 2 sampai 3 kali mainnya," ujar LS.
Sementara itu Kepala Bidang Trantib Satpol PP Kota Tangerang Ghufron Falfeli menjelaskan operasi ini dalam rangka menegakan peraturan daerah tentang larangan prostitusi.
Tak jarang menemukan berbagai alasan dari para pasangan yang terjaring.
Bahkan jajarannya seringkali mendapatkan hardikan dan cibiran.
"Kami sudah biasa mendapatkan cibiran dan dihajar dari para pasangan yang terjaring. Tapi kami tetap mengedepankan sisi humanis dalam menegakan peraturan daerah"
"Dan kami mewajibkan kepada anggota kami untuk tetap sabar serta menahan diri," papar Ghufron. (DIK).
Gerebek Panti Pijat
Sebanyak 12 orang pekerja panti pijat diamankan oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang Selatan.
Bukan tanpa alasan, belasan pekerja itu tak hanya tawarkan jasa pijat namun juga layani permintaan pria hidung belang di tempat pijat Srikandi, Ciputat, Tangerang Selatan.
Penyidik Satpol PP Tangerang Selatan, Muksin jelaskan, saat penggerebekan, dua orang diantaranya tertangkap basah sedang berbuat mesum di bilik tempat pijat.
"Ada 12 orang pekerja, dua orang sedang bersama pasangannya saat kita razia," ujar Muksin, Senin (15/4/2019).
Menurut Muksin, setelah dilakukan pendataan oleh pihaknya, para pekerja panti pijat Srikandi itu diketahui berumur rata-rata 28-35 tahun dan berasal dari luar Kota Tangerang Selatan.
Kini belasan pekerja panti pijat itu sudah digelandang ke Panti Sosial Cipayung untuk diberikan penyuluhan.
Selanjutnya, kata Muksin, pihaknya akan memanggil pemilik Panti Pijat Srikandi untuk dimintai keterangan lebih lanjut terkait praktik pijat plus-plus yang dianggap meresahkan masyarakat ini.
"Pemiliknya Ibu Supartini alias Nenek, kita panggil minggu depan," jelas Muksin.
Baca: PENAMPILAN Kahiyang Ayu yang Tampil Beda Ala Puteri Kerajaan, Lihatlah Foto-fotonya
Baca: Siap-siap, Pemprov Jambi akan Rekrut CPNS Tahun Ini, Diperkirakan Kuotanya Sama dengan Tahun Lalu
Baca: Berbeda Dengan Prabowo-Sandi, Amien Rais Minta Masyarakat Datangi MK Saat Sidang Gugatan Pilpres
Baca: Viral Maskapai China Airlines Terbangi Rute Jakarta-Makassar, Simak Penjelasan Garuda!
Baca: Siapa Sebenarnya Suhartoyo? Hakim MK yang Tengahi Tim Hukum Kubu 01-02 Ribut Gugatan Perbaikan BPN
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Sedang Asik Mesum dengan Pria Selingkuhannya, Wanita Ini Hajar Petugas Satpol PP yang Menggerebeknya
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:
IKUTI FANSPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK: