Ajarkan Budaya Sopan Santun Pada Si Kecil Sejak Dini, Dimulai Dari Mengucapkan 'Terimakasih'

Supaya Si Kecil segera mengerti konsep sopan santun, Moms perlu mengajarkannya lebih awal dan dilakukan sesering mungkin.

Editor:
Ilustrasi International School (World of Buzz/International School) 

TRIBUNJAMBI.COM - Sebenarnya budaya sopan santun telah melekat pada masyarakat Indonesia

Namun, budaya sopan santun itu perlu dilestarikan dan diajarkan kepada anak sejak dini.

Namun memang butuh waktu sampai Si Kecil dapat menerapkan sopan santun dan berperilaku baik setiap saat.

Melansir Baby Center, mengajarkan sopan santun pada Si Kecil memang bukan pekerjaan yang akan selesai dalam semalam.

Baca: VIDEO: H+4 Idul Fitri, Tempat Wisata Keluarga Taman Rimba Jambi, Diserbu Pengunjung

Si Kecil baru mengerti konsep berbagi pada usia 3 tahun, sedangkan ia memahami menunggu giliran dan sopan santun lainnya kira-kira ketika usianya 4 atau 5 tahun.

Supaya Si Kecil segera mengerti konsep sopan santun, Moms perlu mengajarkannya lebih awal dan dilakukan sesering mungkin.

Ini cara-cara mudah dan tepat mengajarkan sopan santun pada anak.

Baca: Ingin Menurunkan Berat Badan Setelah Lebaran? Ikuti Tips Ampuh Berikut Ini

1. Mulai dengan dasar

Mengajarkan untuk berterima kasih dan meminta tolong merupakan langkah awal paling baik mengenalkan sopan santun pada Si Kecil.

Sejak ia mulai bisa bicara, Moms boleh mengajarkan Si Kecil untuk mengucapkan terima kasih dan berkata ‘tolong’ jika butuh sesuatu.

Akan butuh beberapa lama sampai Si Kecil ingat dengan sendirinya menggunakan kata-kata itu setiap waktu.

Namun Moms jangan terlalu memaksakan, jadikan kebiasaan ini sesuatu yang menyenangkan untuk diingat.

Baca: Pasca Lebaran Idul Fitri 1440 H, Harga Cabai Merah di Kerinci Belum Stabil, Sempat Capai Rp90 Ribu

2. Meminta Si Kecil untuk duduk tenang

Belajar duduk tenang dalam waktu lama merupakan hal luar biasa untuk seorang balita.

Maka Moms jangan langsung mengharapkan Si Kecil bisa duduk tenang berjam-jam setelah Moms memerintahkan.

Jika Moms dan Si Kecil pergi makan di tempat umum atau menghadiri undangan makan bersama, agar Si Kecil mau duduk tenang ada trik yang bisa Moms lakukan.

Katakan jika ini adalah kesempatan supaya Si Kecil dapat memperlihatkan jika ia bisa duduk tenang dan menjadi anak pintar.

Berikan apresiasi jika Si Kecil berhasil duduk tenang walau tak sepanjang waktu yang Moms inginkan.

Baca: Badan Semakin Lebar Usai Lebaran? 3 Cara Ampuh Turunkan BB hingga Cara Diet Pepaya

Moms sebaiknya tetap memahami jika Si Kecil pun belum bisa sepenuhnya menerapkan sopan santun.

3. Mengajarkan mengucapkan salam

Pada usia 2 tahun Si Kecil mulai bisa mengucapkan kata-kata sederhana seperti ‘halo’.

Jadikan hal itu cara untuk mengenalkan sopan santun pada Si Kecil. Misalnya setiap bertemu kerabat, ajarkan Si Kecil untuk mengucapkan ‘halo’.

Memang kadang anak-anak akan merasa malu untuk mengucapkan salam lebih dulu.

Tidak apa-apa Moms, jika Si Kecil menolak, jangan dipaksa ya.

Baca: PERNAH Hidup Susah, Deretan Pedangdut Cantik Mendadak Kaya Raya, No 3 Sampai Punya 8 Mesin Uang

4. Mengajarkan bermain dengan seopan

Setiap Si Kecil bermain dengan temannya, Moms bisa mulai memberikan beberapa peraturan supaya ia memahami dasar-dasar sopan santun.

Berikan arahan untuk tak boleh berlaku kasar, tak boleh merebut mainan, dan jangan merusak mainan.

Baca: Perebutkan Rp10 Juta dan Piala Bergilir, 40 Tim Ikut Lomba Pacu Perahu Festival Betrix, Sarolangun

Lalu, ingatkan jika ada yang melanggar aturan itu, maka waktu bermain akan selesai.

5. Jadilah contoh yang baik

Jika Moms ingin Si Kecil bertingkah sopan, maka Moms pun perlu mencontohkannya.

Ingat Moms, orangtua adalah panutan pertama seorang anak.

Maka Moms perlu memperlihatkan seperti apa sopan santun pada kehidupan sehari-hari.

#GridNetworkJuara

Sumber: Nakita
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved