Pilpres 2019

Putri Sultan HB X Komentar Tajam, Isu Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di Jogja Tewaskan 2 Mahasiswa

Putri Hamengku Buwono X angkat suara terkait isu kampanye akbar Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Yogyakarta menewaskan dua orang mahasiswa.

Editor: Duanto AS
(Twitter @GKRHayu)
Kicauan GKR Hayu tanggapi kabar bohong soal konvoi Prabowo, Selasa (9/4/2019). 

Ia berharap aparat tidak mengabdi kepada segelintir orang, apalagi antek asing.

"Hai adik-adikku, kau yang ada di tentara, polisi yang masih aktif. Ingat kau adalah tentara rakyat, kau polisi rakyat. Seluruh rakyat Indonesia," ucapnya dengan penuh semangat, disambut riuh massa pendukung.

"Kau tidak boleh mengabdi pada segelintir orang, apalagi membela antek-antek asing, apalagi kau bela antek-antek asing," ucapnya sambil menggebrak podium.

Gebrakan itu membuat pengeras suara yang menempel di podium terlepas.

Ketua DPW PPP Khittah DIY Syukri Fadholi dan Amien Rais yang berada di belakang Prabowo lantas maju menenangkan Prabowo.

Amien bahkan sempat mengelus pundak Prabowo.

"Cukup mereka khawatir. Tadi dibisikin 'sabar-sabar'," kata Prabowo.

Massa pendukungnya kemudian memberikan semangat kepada Prabowo dengan menyanyikan lagu "Naik-naik ke Puncak Gunung" yang liriknya diubah menjadi 'Naik-naik Prabowo-Sandi, Turun-turun Jokowi' Mendapatkan dukungan masyarakat yang memenuhi Stadion Kridosono, Prabowo mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Yogyakarta.

"Terima kasih rakyat Yogyakarta, kita harus merebut keadilan. Keadilan kebenaran tidak akan jatuh dari langit. Setiap insan harus berani menegakkan dan meraih keadilan," katanya.

Prabowo mengajak pendukungnya pada 17 April nanti untuk ikut menjaga TPS agar tidak ada kecurangan.

"Lihat jangan sampai tuyul ikut nyoblos. Jangan sampai ada hantu-hantu ikut nyoblos. Sanggup? Berani?" ucapnya disambut teriakan massa.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Viral Isu Kampanye Prabowo di Yogyakarta Tewaskan 2 Mahasiswa, Putri Hamengku Buwono X Buka Suara

Subscribe Youtube

 Pendaftaran Sekolah Kedinasan Pemerintah Buka 9-30 April 2019, Syarat Ketentuan di scasn.bkn.go.id

 Buru Preman, Kronologi Rumah Nenek Yuda Husnah (68) Dirusak Puluhan Anggota Brimob

 Otak di Balik Kasus Mayat Tanpa Kepala di Koper Terungkap, Ini Sosok Sadis yang Bunuh Budi Hartanto

 Mayor Umar Berdoa Lalu Minum Air Aneh, Perwira Kopassus Ambil Risiko karena Hormati Tuan Rumah

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved