TIGA Orang Ini Tembak Kepalanya Sendiri, Anehnya Masih Hidup:Ternyata Ini yang Bikin Tidak Mati

TRIBUNJAMBI.COM - Sebuah tembakan di kepala biasanya sangat sukses mengantarkan korban langsung ke kuburan.

Editor: ridwan
Shutterstock
Ilustrasi 

2. George

Pada tahun 1988, George menderita gangguan obsesif-kompulsif (OCD).

Ini sering membuatnya mengulangi kegiatan seperti mencuci tangan, mandi, dan menata ulang barang-barang.

Kerugiannya adalah hidupnya menjadi lebih sulit.

Dia memiliki masalah berkonsentrasi, yang memaksanya meninggalkan sekolah dan pekerjaannya.

Baca: Kekurangan Tenaga Pengajar PNS, SMP Satu Atap Tolak Akreditasi

Depresi segera terjadi, dan dia berpikir untuk bunuh diri.

Dia memberi tahu ibunya tentang rencana bunuh dirinya, dan dia menyarankan dia untuk menembak dirinya sendiri.

George mengambil sebuah kaliber 22 senapan dari ruang bawah tanah dan menembak dirinya sendiri melalui mulut.

Peluru itu tidak membunuhnya meskipun memasuki kepalanya dan merusak lobus depan otaknya.

Baca: Masih Hadirkan Saksi, Sidang Dugaan Korupsi Bimtek DPRD Kota Jambi di Pengadilan Tipikor

Menariknya, upaya bunuh diri menyembuhkan George dari OCD-nya.

IQ-nya kembali ke posisi dalam keadaan normal sebelum George terkena OCD.

Dia kemudian meneruskan sekolahnya kembali, dokter menyadari bahwa George secara tak terduga menyembuhkan dirinya sendiri ketika peluru memasuki cuping telinganya.

3. Victor Sibson

Sekitar pukul dua dini hari pada 19 April, 2017, Victor Sibson yang tengah mabuk memutuskan untuk bunuh diri.

Baca: Disulap Jadi Peci dan Topi Koboi, Kulit Kambing Ini Ditangan Syaiful Yani, Jadi Bernilai Ekonomis

Dia meraih pistol, mengarahkannya ke pelipis kirinya, dan menarik pelatuknya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved