Ketika Pesawat Israel Nurut dengan Teknisi TNI AU saat Disediakan Kepala Kerbau Berbalut Kain Kafan

Ketika Pesawat Israel Nurut dengan Teknisi TNI AU saat Disediakan Kepala Kerbau Berbalut Kain Kafan

Editor: Andreas Eko Prasetyo
photo : TribunNews
Ilustrasi Pesawat tempur TNI AU 

Baca Juga: 

Drama Kemenangan Andrea Dovizioso di Valencia, Tutup Seri MotoGP 2018

Di Papua Nugini, Santet & Roh Kuno Hingga Penyihir Masih Bertahan di Era Moderen Saat ini

Hotman Paris Hutapea Temukan Celah pada UU ITE Untuk Bebaskan Ibu Nuril dari Jerat Hukum

Komplotan Spesialis Pemobol Rumah Kosong Dibekuk, Mengaku Biasa Beraksi di Empat Wilayah Ini

Pak Komandan Depohar 30 pun diam-diam berinisiatif melakukan upaya tradisional berupa penanaman kepala kerbau yang lokasinya berada di depan hangar pesawat Satuan Pemeliharaan 32.

Salah satu staf Komandan Depohar 30 pun ditugasi untuk mencari seekor kerbau meski uang yang diberikan belum cukup.

Pasalnya untuk mendapatkan kepala kerbau sulit sekali membeli bagian kepala saja karena harus beserta seluruh badannya.

Tapi tidak ada kata tidak siap menjalankan tugas bagi staf bersangkutan dan seekor kerbau juga harus segera diperoleh.

Deretan jet tempur A-4 TNI AU
Deretan jet tempur A-4 TNI AU (Ade Sulaeman)

Setelah putar otak staf itu menemukan cara yakni menghubungi produsen daging dendeng yang ternyata mau membeli badan kerbau tapi tidak mengambil kepalanya.

Kepala kerbau pun akhirnya diperoleh dan kemudian dibungkus kain kafan, karena mencari kain putih saat itu sangat susah sehingga kain kafan lah yang digunakan.

Setelah menjalani ritual penanaman kepala kerbau yang dilakukan saat malam hari, keesokan harinya uji coba ground run jet tempur A-4 ternyata berjalan lancar.

Indonesia Rencana Imbal Beli Sukhoi SU-35 dari Rusia dengan Komoditi, Berikut Kehebatan Pesawat Tempur Ini

Kementerian Perdagangan Luar Negeri sejauh ini masih menunggu instruksi terkait kesepakatan imbal beli 11 unit jet tempur Sukhoi (SU-35) dari Rusia dengan komoditi pertanian Indonesia.

Namun demikian Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan menyebut bahwa sejauh ini belum ada instruksi untuk persetujuan imbal beli tersebut.

"Kita belum ada instruksi dari pihak kementerian pertahanan. Kalau memang jadi kita pada posisi menyiapkan imbal beli kepada Rusia," kata Oke saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (3/1/2019).

Oke menyebut bahwa sejauh ini, Kemdaglu sudah merancang dan memberikan 16 pengajuan komoditi pertanian Indonesia kepada Rusia sebagai imbal beli. Ia yakin Rusia akan menyambut baik imbal hasil pertanian Indonesia.

Tahukah anda kehebatan pesawat Sukhoi SU-35 yang digunakan TNI AU untuk menjaga Indonesia.

Baca Juga: 

Imbal Beli Pesawat Sukhoi SU-35 Rusia dengan Komoditi Indonesia, Kemendag Tunggu Instruksi Kemenhan

Istri Mantan Kalapas Sukamiskin, Dian Anggraeni: Belum Pernah Dapat Mobil, Makanya Kaget

Gegara Foto Kondisi Terkini Veronica Tan dan Anak Ahok, Netter Doakan BTP dan Vero Bersatu Kembali

Terkait peswat tempur Sukhoi 35 ini, Indonesia akan jadi negara pertama di ASEAN dan kedua di dunia setelah Rusia yang akan memiliki pesawat tempur 'sangar' tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved