Sang Kekasih Ungkap Perlakuan Polisi Pada Vanessa Angel di Penjara, Sampai Bawa-bawa Nama Jokowi

TRIBUNJAMBI.COM - Update kabar terbaru Vanessa Angel. Artis cantik yang terseret kasus prostitusi online ini kabarnya diungkap oleh sang kekasihnya.

Ya, Bibi Ardiansyah merupakan kekasih dari Vanessa Angel yang kini sedang mendekam di penjara.

Vanessa Angel pun disampaikan Bibi mendapat perlakuan seperti ini, bahkan dari unggahan pernyataannya di Instagram, Bibi juga menyeret-nyeret nama Jokowi.

Pacar artis Vanessa Angel, Bibi Ardiansyah kembali mengungkap perlakuan polisi pada Vanessa Angel yang kini dipenjara.

Baca Juga:

Mantan Danjen Kopassus Ini Donorkan Sumsum Tulang Belakangnya, Demi Kesembuhan Ani Yudhoyono

HUT Kostrad TNI AD! Inilah Daftar Nama Mantan Pangkostrad yang Karirnya Bersinar Hingga Kini

Beberkan Hasil Operasi Antik 2019, Kapolres Tanjab Timur Ungkap Kasus Narkotika Meningkat

Akrab Dengan Masyarakat, Warga Rela Lakukan Ini Untuk Anggota Satgas TMMD ke-104 kodim 0417

Bibi Ardiansyah menilai polisi tidak adil dalam penanganan kasus prostitusi online yang menjerat Vanessa Angel.

Pacar Vanessa Angel itu pun meminta Presiden Jokowi turun tangan dengan membantu penangguhan penahanan Vanessa Angel.

Dalam unggahan Instagram Story pribadinya, @bibliss, Senin (4/3/2019), pengusaha textile ini mengatakan bahwa perempuan menjadi pihak yang dirugikan dalam kasus prostitusi online.

"Dan lagi sesungguhnya pihak perempuan lah yg terugikan nanti akibat kasus ini.." tulis Bibi Ardiansyah.

Di unggahan berikutnya, Bibi Ardiansyah berharap agar permasalahan ini segera terselesaikan sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Hal ini lantaran Bibi merasa bahwa kasus yang menjerat Vanessa Angel itu sudah jauh berbeda dengan kasus yang terjadi di awal.

Oleh karenanya, ia berharap agar penangguhan kekasihnya dapat segera diberikan.

Dipantau Tribunjambi.com dari SURYA.co.id, di Instagramnya Bibi Ardiansyah, ia bahkan men-cc unggahannya pada akun Instagram Presiden Jokowi, dengan harapan Jokowi turun tangan.

"@rumahpancasila_klinikhukum semoga Pancasila pun ditegakkan, karena kini sudah berbeda dengan masalah awal kasus Vaneesa (emot) dan semoga penangguhan Vanessa Angel diberikan sebelum sidang/ketuk palu. Cc: YTH @jokowi," begitu bunyi Instagram Story Bibi Ardiansyah.

Sebelumnya, Bibi Ardiansyah pun sempat membocorkan isi obrolan Vanessa Angel dengan seseorang yang diduga mucikari melalui aplikasi perpesanan Whatsapp (WA).

Dilansir dari akun Instagram Bibi Ardiansyah, selain obrolan antara kekasihnya dengan sang mucikari, terlihat pula swafoto Vanessa Angel yang tengah mengenakan tanktop hitam.

Baca Juga:

Hampir 1.000 Lowongan Kerja Dibuka Kemensos RI Untuk D3 & S1, Sampai 8 Maret, Ini Syarat & Link

Rizky, Bocah 4 Tahun Penderita Gizi Buruk dari Kuala Tungkal, Terbaring Lemah di RSUD KH Daud Arif

Dinsos Sarolangun Salurkan 17 Ton Beras untuk Ribuan Korban Banjir di Sarolangun

Hasil All England 2019 Gregoria Mariska Tunjung Kalah Dari Nozomi Okuhara Unggulan Kedua Dari Jepang

Dari foto itu Bibi Ardiansyah merasa ada kejanggalan dari kasus yang menjerat kekasihnya.

Hal ini lantaran foto selfie Vanessa Angel dijadikan landasan pelanggaran UU ITE oleh Polda Jatim untuk memasukan Vanessa ke balik jeruji besi.

Bibi menuturkan, hal serupa juga dirasakan oleh kuasa hukum Vanessa Angel.

Di sisi lain, Bibi pun masih penasaran dengan sosok Rian yang disebut sebagai pemesan jasa prostitusi Vanessa Angel sebelum tertangkap di Hotel Vasa, Surabaya.

Ia pun mempertanyakan terkait CCTV yang ada di hotel berbintang 5 itu.

Bahkan, Bibi Ardiansyah menyebutkan bahwa hotel tersebut sebagai hotel yang kerap digunakan Presiden Jokowi saat berada di Surabaya.

"Pengacara Vanessa Angel merasa ada yg aneh dengan kasus Vanessa Angel;

(1) Tidak diungkapnya siapa RIAN kalo memang Vanesa terbukti melakukan saat itu, masa yg ditahan, di ekspos dan dipermalukan cuma VANESA aja?

Main sendiri dong namanya? Kemana RIAN? Mana pengakuannya?CCTV Hotel Vasa Surabaya itu kemana?

Ini hotel biasa Pak Presiden kita @jokowi nginap loh! Masa CCTVnya ga dibuka agar publik tahu siapa RIAN..

Apakah ini diduga JEBAKAN?

(2) Foto selfie chat pribadi vanessa ke siska ini dijadikan landasan pelanggaran UU ITE oleh polda jatim untuk memenjarakan vanesa hingga saat ini, jadi...

Selfie chat pribadi skrg bisa di penjara? Foto pake bra dan buang air besar bisa masuk penjara...hmm?," tulis Bibi Ardiansyah dalam keterangan postingannya.

Bibi Ardiansyah Bocorkan Sosok Rian

Bibi membocorkan sosok Rian, pengusaha tambang asal Lumajang yang diduga tengah bersama Vanessa Angel saat ditangkap anggota Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim, Sabtu (5/1/2019).

Melalui akun Instagram pribadinya, kekasih Vanessa Angel mengunggah sebuah siluet pria dengan tanda tanya besar tepat di tengah wajahnya.

Siluet tersebut seolah menggambarkan sosok Rian.

Hal itu juga didukung dengan keterangan yang dituliskan Bibi dalam unggahannya.

"SIAPA SIH RIAN?

Dan kenapa hanya Vanessa? #ungkapsiaparian #kenapavanessa

sedih bgt pagi ini liat berita vanesa pake baju tahanan, sedih karena saya pun bingung dengan kasus prostitusi online ini kenapa harus dipenjara?

Ya allah...#siapasihrian," tulis Bibi Ardiansyah dalam keterangan fotonya.

Bibi juga menuliskan rasa sedihnya saat melihat sang kekasih harus mendekam di penjara.

Menurutnya, kejadian ini tidak adil karena hanya Vanessa yang harus menerima hukuman sosial dari kasus prostitusi online.

Bibi berharap, agar sosok Rian dapat diungkap seperti yang terjadi pada Vanessa.

"Apa kalian gak ada yg penasaran dengan sosok RIAN yang sampai saat ini masih dirahasiakan?

Siapa siah rian?," tulis Bibi Ardiansyah di Instagram Stories.

Baca Juga:

KPU Kota Jambi Akan Lakukan Verifikasi Soal WNA Masuk DPT

Panik Ketahuan Mencuri Motor, Dua Pencuri Tak Sadar Masuk Markas Kopassus, yang Terjadi Kemudian

Mashuri Minta Biaya Sewa Kantor BKAD Rimbo Tengah Dihapus

Sebelum Nikahi Mantan Luna Maya, Syahrini Pernah Curhat ke UAS, Calonnya Larang Incess Berhijab

Namun, dipantau SURYA.co.id pada Sabtu (9/2/2019) pagi, unggahan Bibi tersebut sudah tidak ada alias dihapus.

Berkas Dilimpahkan ke Kejati

Sementara itu, penyidik Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim berjanji segera melimpahkan berkas pemeriksaan kasus prostitusi online ke Kejati Jatim.

Namun, pihak penyidik menyampaikan, berkas perkara Vanessa Angel sampai saat ini belum rampung lantaran masih ada pemeriksaan lanjutan terhadap yang bersangkutan.

Kendati demikian, penyidik optimistis akan menyelesaikan berkas perkara tersebut agar Vanessa Angel bisa secepatnya diproses ke pengadilan.

Hal itu berbeda dengan berkas perkara dua mucikari yang menangani Vanessa Angel.

Pihak penyidik sudah melimpahkan berkas dua mucikari tersebut ke pihak Kejati Jatim.

"Belum dilimpahkan berkas VA ( Vanessa Angel) karena masih ada penambahan pemeriksaan. Namun secepatnya akan kami limpahkan," ungkap Dirreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Ahmad Yusep Gunawan di Mapolda Jatim, Senin (4/2/2019).

Adapun dua berkas yang sudah dilimpahkan yaitu perkara dari tersangka mucikari Endang Suhartini alias mucikari Siska dan tersangka mucikari Tentri Novanta.

Pelimpahan berkas tersangka mucikari ke pihak Kejati Jatim sudah lebih dari satu pekan kemarin.

"Ada dua berkas lagi dari tersangka mucikari yang akan menyusul untuk dilimpahkan ke Kejaksaan," jelasnya.

Yusep menambahkan pihaknya sudah menerima pengembaliaan dua berkas tersangka mucikari dari Kejaksaan.

Ada beberapa poin yang harus ditambahkan untuk memenuhi berkas ini hingga ke tahap P21 tahap II.

"Ada penambahan pemeriksaan tetapi akan kami penuhi berkas tersangka jaringan prostitusi online ini," pungkasnya.

Vanessa Angel dapat konseling psikologi

Sebelumnya, Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan ( Komnas Perempuan) memastikan Vanessa Angel akan mendapat pemulihan psikologis, meski yang bersangkutan kini ditahan di Rumah Tahanan Dit Tahti Polda Jatim.

Sri Nurherwati Komisioner Komnas Perempuan mengatakan sesuai hasil observasi dan pemantauan terhadap kasus prostitusi online yang melibatkan Vanessa Angel pihaknya akan meminta kebijakan Polda Jatim agar Vanessa diberi layanan pemulihan berupa konseling psikologi.

Ini dilakukan untuk melindungi wanita yang diyakininya menjadi korban kasus prostitusi online.

"Layanan konseling psikologi terhadap Vanessa Angel akan ditangani oleh lembaga masyarakat Savy Amira di Surabaya," ungkapnya saat dihubungi Surya.co.id melalui pesan singkat," Sabtu (2/2/2019).

Dia menegaskan layanan pemulihan psikologi terhadapVanessa Angel tidak menunggu penangguhan penahanan.

Karena itulah, pihaknya akan tetap memberikan layanan psikologi meskipun dari pihak Kepolisian belum mengabulkan permohonan penangguhan penahanan terhadap yang bersangkutan.

Komnas Perempuan menyebut bahwa Vanessa Angel merupakan korban dari perdagangan manusia (human trafficking).

"Tidak menunggu (penangguhan penahanan) akan diatur kemudian oleh Savy Amira," jelasnya.

Sri Nurherwati Komisioner Komnas perempuan menyempatkan diri untuk menyambangi Polda Jatim untuk memastikan penanganan proses hukum prostitusi online sekaligus menjengukVanessa Angel di sel penjara.

Seperti yang diberitakan, Sri Nurherwati mengatakan pihaknya memastikan tidak ada perlakuan kasar di dalam tahanan maupun di luar terhadap Vanessa Angel.

Komnas Perempuan juga menegaskan pada Kepolisian bagaimana posisi wanita di industri prostitusi.

Komnas Perempuan sudah mendiskusikan mengenai keterlibatan Vanessa Angel yang akan ditindaklanjuti Kepolisian dengan investigasi.

"Saya kira lebih cenderung menyebut bahwa ini adalah perdagangan orang tiga itu menyangkut tiga unsur yang harus dipenuhi yakni soal proses, cara dan tujuan.

Tetapi akhir tujuannya untuk eksploitasi terjadi atau tidak itu yang kami sarankan untuk penyelidikan," pungkasnya. (Arum Puspita)