Andi Arief Terjerat Narkoba, Waketum Gerindra : Andi Arief Korban kegagalan Pemerintah Jokowi

Politisi Demokrat Andi Arief Ditangkap karena Narkoba, menjadi perbincangan hangat bahkan Waketum Gerindra Menyalahkan Jokowi Soal Ini

Editor:
Kolase/Tribun Jateng
Andi Arief Wasekjen Demokrat yang ditangkap kasus narkoba 

Sebelumnya, Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Mohammad Iqbal, membantah bahwa pihaknya melakukan penjebakan terhadap Wasekjen Partai Demokrat, Andi Arief, saat penangkapan dirinya.

Andi Arief diamankan di Hotel Peninsula, Jakarta Barat, pada Minggu (4/3/2019) setelah diduga menggunakan narkoba jenis sabu.

Bahkan Iqbal menegaskan bahwa pihaknya tidak menyangka Andi Arief yang berada di dalam hotel.

Baca: Kisah Sniper Kopassus Misterius, Bawa 50 Peluru Habisi 49 Orang, 1 Peluru untuk Diri Sendiri

Baca: Ramalan Zodiak 5 Maret 2019, Taurus Bakal Peka pada Perasaan Seseorang, Gemini Lagi Punya Kekuatan

Baca: Ternyata Segini Pendapatan Perbulan Preman Terkuat di Muka Bumi Sekali Endorse Insta Story Jutaan

"Ini spontan, tidak ada management persiapan dan kita tidak tahu di dalamnya saudara AA," ujar Iqbal di Mabes Polri, Jln Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (4/3/2019).

Dalam penangkapan tersebut, polisi menyita alat yang digunakan untuk memakai narkoba.

"Ya seperangkat alat yang digunakan untuk itu (memakai sabu," tutur Iqbal.

Seperti diketahui, Andi Arief ditangkap pada Minggu (3/3/2019) di kamar Hotel Peninsula, Jakarta Barat.

Pelanggaran Kode Etik

Partai Demokrat tengah membahas dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief.

Kepala Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean berujar, partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono itu, belum dapat mengambil keputusan.

Keputusan tersebut soal Andi yang terjerat kasus dugaan penyalahgunaan narkob jenis sabu.

Termasuk soal sanksi atau pelangaran kode etik yang dilakukan oleh Andi.

Baca: Perkataan Lionel Messi Pernah Bikin Neymar Menangis, Hingga Mulai Berteman dengan Messi

Baca: Ketika Kopassus Pernah Jalani Misi yang Dianggap Mustahil oleh Seluruh Angkatan Bersenjata di Dunia

Baca: Manchester United Lagi Melirik Opsi Tukar Lukaku dengan Pemain Liga Italia yang Banyak Masalah

"Terkait hal-hal, langkah-langkah, dan yang terkait dengan kode etik segala macam, kami akan sampaikan berikutnya. Mohon pengertian karena ini sangat sensitif bagi kami. Mohon pengertian bersabar menunggu," ujar Ferdinand di kantor DPP Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (4/3/2019).

Ferdinand menerangkan, Partai Demokrat akan menentukan nasib Andi Arief pada besok, Selasa (5/3/2019).

"Besok akan kami sampaikan lebih lengkap," imbuh Ferdinand.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved