BOS ISIS Paling Dicari Amerika Ini Tewas Ditangan Sniper SAS: Ditembak Jarak 1.600 Meter
TRIBUNJAMBI.COM --Tim satuan khusus militer Inggris, SAS (Special Air Service) dilaporkan
Saat diintai, kata sumber, target tampaknya tengah memberi arahan kepada anggota lainnya. Target terlihat berdiri dan tak berpindah tempat selama hampir 20 menit.
"Penembak jitu menyadari hanya punya satu kali kesempatan. Butuh beberapa detik sebelum peluru yang ditembakkan akhirnya mengenai target," ujar dia.
Baca: Sungai di Merangin Meluap Usai Diguyur Hujan Lebat, Air Mulai Masuk Rumah
Tidak diungkapkan rincian dari misi rahasia tersebut, termasuk nama penembak jitu maupun petinggi ISIS yang tewas.
Juru bicara dari Kementerian Pertahanan Inggris menolak memberi komentar berkenaan dengan operasi pasukan khusus. (Agni Vidya Perdana)
(Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul "Pakai Senapan Mesin, "Sniper" SAS Bunuh Petinggi ISIS dari Jarak 1.600 Meter")