Kisah Militer
Rahasia Kopassus Benny Moerdani Serbu Pekanbaru hanya 5 Orang, Ini 'Jimat' Cerdas
Di atas langit Lapangan Udara Simpang Tiga yang dikuasai pasukan PRRI, satu per satu pesawat pemburu P-51 Mustang dan Bomber B-25
- Pangkopkamtib.
- Panglima ABRI
Karier pemerintahan
- Kepala Konsulat Indonesia di Malaysia Barat.
- Menteri Pertahanan dan Keamanan
- Konsul Jenderal Indonesia di Korea Selatan
Baca: Taktik Kopassus Super Cerdas Tiada Matinya, 30 Hantu Putih Taklukkan 3.000 Musuh Bersenjata
Baca: Profil Profesor Intelijen Kopassus dan Profesor Siber Polri, Sama-sama Pangkat Jenderal Senior
Baca: Ayah dan Anak Masuk Prajurit Kopassus, Akhirnya Semua Jadi Jenderal TNI, Ini Aksinya
Baca: Mahasiswa Bunuh Diri di Transmart Diduga Patah Hati
Baca: Daftar 22 Nama Calon Menteri Kabinet Prabowo Beredar di Medsos, Ini Nama-nama yang Dituliskan
Misi serbu pemberontak di Pekanbaru
Kisah tentang Kopassus ini ditulis Julius Pour dalam buku Benny Tragedi Seorang Loyalis.
Saat itu, Benny bersama pasukan yang dipimpinnya mendapat tugas mengambil alih bandar udara Pekanbaru yang dikuasai pemberontak.
Operasi penumpasan PRRI merupakan satu di antara misi berbahaya yang dilakukan RPKAD yag merupakan cikal bakal Kopassus.
Letnan Satu Leornadus Benny Moerdani memimpin pasukan RPKAD yang diterjunkan dari pesawat untuk bisa ke sasaran.
Meski belum pernah ikut latihan terjun payung, Benny Moerdani sukses terjun dengan selamat.
Dia bahkan mampu memimpin pasukannya, memukul pemberontak yang berada di sekitar Lapangan Udara Simpang Tiga Pekanbaru.
Pertempuran didahului dengan serangan udara ke daerah lawan.
Di atas langit Lapangan Udara Simpang Tiga yang dikuasai pasukan PRRI, satu per satu pesawat pemburu P-51 Mustang dan Bomber B-25 Mitchell menukik berurutan.