Satu Gigi Buaya Copot, Meronta-ronta saat Anggota TNI AD Duduk di Atas Badannya
Buaya itu terus-menerus meronta, menggerakkan badannya untuk melawan serangan manusia. Satu gigi depan buaya itu lepas.
Setelah lemah kekuatannya berkurang, tim evakuasi kemudian mengikat mulut Merry dengan lakban hitam dan badannya diikat agar tidak merontak.
Kurang lebih 20 orang bahu membahu membopong buaya tersebut
Menurut Kepala Bidang Tata Usaha BKSDA Sulut Hendrik Rundengan secara teknis proses penangkapan buaya harus makan waktu lama dengan tujuan untuk membuat buaya tersebut menjadi lelah.
Hendrik juga berharap proses evakuasi ini dilakukan agar tidak kembali terjadi kasus yang sama.
"Saya harap agar selesai evakuasi ini tidak kembali menimbulkan korban akibat buaya," katanya.
Nantinya buaya tersebut akan dibawa ke Pusat Penangkaran Satwa Tasikoki yang berlokasi di Kota Bitung.
Warga setempat terus berdatangan saat petugas melakukan pengangkatan kepada buaya berukuran 5 meter dengan berat sekitar 600 kilogram itu.

Buaya diketahui dipelihara oleh warga Negara Jepang ini sudah 25 tahun di Desa Ranowangko.
"Kita lakukan evakuasi dam rencana buaya tersebut akan dibawa ke Bitung," kata Kapolres Tomohon, AKBP Raswin Sirait.
Polisi Cari WN Jepang
Kapolsek Tombariri Iptu Jantje A Untu SE masih melakukan pengejaran kepada pemilik buaya Mr Ochiai warga Negara Jepang.
"Kita masih melakukan pengejaran kepada pemilik buaya tersebut, sementara penyelidikan," kata Untu.

Lanjut Untu, pihaknya sedang berkoordinasi dengan Polres Tomohon untuk mencari keberadaan warga negara Jepang tersebut. (CRZ/FER)
Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul Cerita Anggota TNI yang Evakuasi Buaya Pemakan Manusia: Penuh Ketegangan hingga Gigi Copot
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
4 Fakta Penangkapan Si Pemakan Manusia, Perlu 20 Orang untuk Menangkap, Tubuh Deasy Sisa 1/2
Rumah Ida Wati Tertimpa Pohon Petai, Terjadi saat Hujan Deras Guyur Merangin
Tubuh Aidil Belum Juga Ditemukan, Korban Jatuh di Sungai Batanghari
Daftar Pekerjaan Bidang Teknologi & Gaji Generasi Milenial dengan Nominal Cukup Besar