Penderitaan Pengantin di Palembang Ditipu WO, Malu! Undangan Tak Disiapkan Makanan Ditagih Sana-sini
Seluruh biaya kontrak kerja sama antara ANG dengan WO MGD telah dibayar lunas sebelum acara pesta pernikahan berlangsung.
Ia pun meminta E-KTP milik Uut untuk mengantisipasi kejadian yang tak diinginkan.
Setelah uang perjanjian dibayarkan lunas pada 26 Desember 2018 kemarin, Uut masih sempat menjalankan tugasnya, yakni menghias mobil pengantin, menata baju, dan persiapan menjelang akad nikah pada Jumat (4/1/2019) di rumah ANG.
Namun, saat acara resepsi berlangsung di gedung Sukaria, mendadak Uut hilang tanpa kabar dan meninggalkan acara begitu saja.
Akibatnya,1.000 tamu yang datang di acara pernikahan kedua korban terpaksa tidak menikmati santap siang lantaran catering yang dijanjikan oleh Uut tak kunjung datang.
"Jam 9 pagi, dia itu sempat datang lalu pulang dengan alasan mau ambil gaun pengantin, setelah itu tak datang lagi," ujar korban.
Hingga menjelang siang, pihak keluarga ANG mulai risau. Seluruh makanan untuk tamu undangan masih kosong di atas meja.
Berulang kali pihak keluarga mencoba menghubungi Uut. Pelaku pun beralasan jika semua makanan sedang dimasak.
"Bilangnya masih digoreng, terus ditelepon lagi masih di jalan. Setelah itu tak aktif, sampai acara selesai tak juga datang," kenang ANG.
Dengan kondisi malu, pihak MC yang mengisi acara tersebut sempat mengulur waktu hingga pukul 13.00 WIB untuk mencari solusi dengan memesan nasi bungkus.
Baca: Mulai Hari Ini Bagasi Berbayar Lion AIr dan Wings Air Diterapkan, Ini Tarifnya, Ada Kursi Pilihan
Baca: Deddy Corbuzier Beberkan Banyak Artis Cowok Jadi Gigolo, Pernah Ditawar Tante Rp 2 Miiar
Namun, tak ada satu pun pihak rumah makan yang sanggup menyiapkan 1.000 porsi dalam waktu 1 jam.
"Karena sudah tidak bisa berbuat apa-apa lagi, terpaksa MC mengumumkan. Maaf ada gangguan teknis sehingga hidangan makan siang tidak ada. Seluruh tamu sudah tahu dan maklum," tambah SL (85), kakek ANG.
Saat ini, pihak keluarga ANG dan FDL pun berencana melaporkan Uut kepada pihak kepolisian lantaran telah menjadi korban penipuan dari WO yang dikelolah Uut.
"Kami sudah siapkan pengacara, sekarang masih konsultasi untuk proses hukumnya," ungkap SL.
Ibu Pelaku Siap Tanggung Jawab
Kasus kaburnya pengelola wedding organizer (WO) inisial inisial MGD milik RIY alias Uut saat ini menjadi perbincagan hangat warga di Palembang, Sumatera Selatan.