Kronologi Kecelakaan NH Dini, Meninggal Tertabrak Truk yang Rusak dan Berjalan Mundur di Semarang
Sastrawan Nurhayati Sri Hardini Siti Nukatin atau akrab disapa NH Dini (82) meninggal dunia setelah mobil taksi yang ditumpanginya kecelakaan di Tol
Keponakan NH Dini, Dendi Nugroho mengatakan dari informasi yang diterimanya, kronologi kecelakaan karena terdapat truk yang tidak kuat menanjak. Truk tersebut mundur menimpa taksi yang dinaikinya.
"Saya lihat instagram posisi taksi kena truk," tutur dia.
Ia menuturkan belum mengetahui saat kejadian NH Dini sedang melakukan perjalanan kemana. Namun dari sepengetahuannya taksi yang ditumpanginya tertimpa truk.
"Kejadian tersebut ada intagram Semarang hari ini," tukasnya.
Baca: 6 Fakta Pembunuhan 31 Pekerja di Papua, 150 Personel Dikerahkan Hingga Jenazah Belum Dievakuasi
Baca: Guntur Romli dan Fadli Zon Saling Adu Kritikan, Ternyata Ini yang Menjadi Penyebab, Bahas Kinerja
Siapa NH Dini?
Kepergian NH Dini meninggalkan duka bagi para penggemarnya.
Selama hidupnya, NH Dini dikenal sebagai seorang penulis yang telah melahirkan banyak karya.

Beberapa karya terkenal NH Dini di antaranya Pada Sebuah Kapal (1972), La Barka (1975) atau Namaku Hiroko (1977), Orang-orang Tran (1983), Pertemuan Dua Hati (1986), Hati yang Damai (1998).
Lebih dari 20 buku telah Ditulisnya. NH Dini juga pernah mendapat penghargaan SEA Write Award di bidang sastra dari Pemerintah Thailand.
NH Dini lahir di Semarang, 29 Februari 1936.
Ia sempat menikah dengan Yves Coffin, Konsul Prancis di Kobe, Jepang pada 1960 hingga akhirnya cerai pada 1984.
Dari pernikahannya itu, NH Dini dikaruniai dua orang anak, yaitu Marie-Claire Lintang dan Pierre Louis Padang. (Berbagai sumber)