Sisca Dewi Dituding Peras Jenderal Bintang Dua, Disebut Punya Ajian Bulu Perindu
Hakim Riyadi dan jaksa penuntut umum sempat mendalami soal 'bulu perindu'. "Bulu perindu dari saya. Wujudnya seperti ..." kata Ibnu.
TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Sisca Dewi (39) mendadak menjadi buah bibi. Namanya mencuat setelah menjadi terdakwa di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Sisca Dewi merupakan seorang penyanyi asal Kabupaten Madiun, Jawa Timur.
Dia dituduh memeras dan mencemarkan nama baik seorang jenderal bintang dua di kepolisian, Irjen Pol BS.
Sisca Dewi mengaku telah menjalani kawin siri dengan mantan Asisten Perencanaan Kapolri tersebut di sebuah hotel di Jakarta, dua tahun lalu.
Dia kemudian mengunggah di media sosial foto-foto bersama sang perwira tinggi bintang dua tersebut, bahkan membuat video clip berjudul Pangeran Surgaku di Youtube yang juga menampilkan foto-foto bersama BS.
Mbah Mijan turun tangan
Sidang lanjutan yang berlangsung pada Rabu (21/11/2018), diwarnai oleh acara ritual yang dilakukan paranormal kondang, Mbah Mijan.
FB LIVE GIBRAN RAKABUMING RAKA DI TRIBUN JAMBI:
Pria bernama asli Samijan itu menggelar ruwatan yang ditujukan kepada Sisca agar menyadari kesalahannya, yaitu merebut suami orang.
"Kami ingin membersihkan hati Sisca Dewi. Membuat dia sadar apa yang dilakukannya selama ini, yaitu merebut laki-laki yang sudah beristri. Itu salah besar," ujar Mbah Mijan kepada Tribun Network (grup Surya.co.id/surabaya.tribunnews.com)
Baca: Detik-detik Ahok Bebas, Daftar Rencana Besar yang Mungkin Dilakukan Awal Januari 2019
Baca: Pengumuman Hasil SKD Tunggu Arahan Pusat, Saat ini Kaban Rapat di Jakarta
Baca: Ayah Licik, Dia Menghamili Anak Kandung 2 Kali, Putra Pertama yang Diumpankan Diusir dari Desa
Mbah Mijan menganggap, tindakan Sisca menyebarluaskan foto-foto dan menggiring opini publik merupakan langkah yang salah.
"Saya bukan orang hukum, tapi saya ngerti yang dilakukan Sisca Dewi itu fatal. Bisa jadi bumerang bagi dirinya," kata Mbah Mijan.
Mbah Mijan menggelar ruwatan di depan halaman Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, dengan membakar kemenyan.

Ia didampingi sejumlah perempuan yang mengenakan kaus hitam seraya membentangkan sejumlah poster.
"Ruwatan untuk mengusir segala sifat buruk Sisca Dewi dari tubuhnya," kata Mbah Mijan.