Lion Air JT 610 Jatuh

Hotman Paris Ajak Keluarga Korban Jatuhnya Lion Air JT 610 Gugat Habis-Habisan, Bila Perlu Rp 1 T

Hotman mengawali video dengan menceritakan kejanggalan pemecatan direktur teknik perusahaan pererbangan.

Editor: bandot
Hotman Paris 

“Harus ada segera tersangka. Dan ini kerugiannya tidak bisa lagi hanya sekadar pertanggungan asuransi, karena kel korban berhak mendapat ganti rugi yang besar sesuai dengan pasal 1365 UU Perdata.”

“Kepada para keluarga korban pesawat Lion Air. Segera siapkan gugatan perdata ganti rugi materil dan immateril.”

“Nyawa manusia tidak ada batasan berapa ganti ruginya. Tidak ada UU yang membatasi jumlah kerugian. Jangan mau tandatangan surat pernyataan tidak mendukung hanya karena kamu dikasih 100 – 200 juta. Itu hanya sebatas uang pertanggungan asuransi.”

Baca: Direktur Teknik Lion Air Dinonaktifkan Menhub Pasca Lion JT 610 Jatuh, Ini Sosok Penggantinya

“Jangan mau. Gugat habis-habisan, jangan mau. Karena jiwa, nyawa orang yang kau cintai yang sekarang masih berada dalam laut tidak ternilai dengan uang.”

“Ini pelajaran bagi seluruh bangsa Indonesia untuk menlaksanakan tanggung jawab kepada publik dan profesi”

“Gugat semaksimal mungkin. Bila perlu satu nyawa Rp 1 triliun.”

Sebelumnya Hotman Paris Hutapea juga telah mengundang pengacara dari Amerika Serikat untuk mendampingi para keluarga korban.

Komentar tersebut diungkapkannya melalui unggahan video di akun Instagram pribadi @Hotmanparisofficial pada Rabu (31/10/2018) Hotman sudah berulang kali mengutarakan pendapatnya tentang insiden ini.

Dan yang paling disorotinya adalah terkait dengan ganti rugi yang diterima keluarga korban jatuhnya pesawat.

Hotman bahkan meminta bantuan dari para pengacara dari Amerika untuk membantu keluarga korban.

Baca: Timnas Indonesia di Piala AFF 2018 -Alfred Riedl Kaget Timnas Filipina Dilatih Pelatih Kelas Dunia

Baca: Kusni Kasdut Perampok Legendaris yang Dijuluki Robin Hood, Berakhir di Hadapan Regu Tembak

Baca: VIDEO: Badan Pesawat Lion Air JT 610 Terdeteksi, Ini Fokus Area Pencarian Basarnas di Hari Ini

“Hotman Paris 35 tahun telah menangani berbagai dan mungkin ribuan perkara. Salah satu teknik untuk melihat kecelakaan Lion adalah, pada hari sebelumnya dia berangkat dari Bali ke Jakarta, landing sudah malam,” ucapnya dalam video itu.

Menurutnya, fakta tersebut harus diteliti oleh pihak berwenang, termasuk Kementerian Perhubungan dan KNKP.

“Katanya sudah bermasalah. Tapi subuh sudah berangkat lagi, subuh sudah berangkat lagi. Kapan waktunya dilakukan perbaikan? Itu adalah titik sensitif yang menteri perhubungan dan KNKP harus segera meneliti.”

“Yang kedua, para pengacara ambulance chaser di Amerika sudah waktunya datang untuk menghubungi keluarga korban. Untuk kemungkinan gugat perusahaan Boeing. Ambulance Chaser, para pengacara di Amerika datang segera ke Jakarta. “

Melansir urbandictionary.com, Ambulance Chaser (pengejar ambulans) sendiri merupakan seorang pengacara yang mengkhususkan diri dalam klaim cedera pribadi. Mereka biasanya menjadi wakil bagi orang-orang untuk melawan otoritas lokal atau perusahaan besar.

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved