Lapangan Tembak Perbakin Dinilai Masih Layak Dan Zero Accident

"Belum ada kecelakaan di sana, Zero accident, dan jagan sampai terjadi apa apa di sana," jelasnya.

Penulis: Muuhammad Ferry Fadly | Editor: Deni Satria Budi
TRIBUNJAMBI/RIAN AIDILFI AFRIANDI
Setelah peresmian lapangan tembak M Jasin, Gubernur Jambi bersama Kapolda dan Danrem melanjutkan eksibisi menembak, Kamis (18/2) beberapa waktu lalu. 

Untuk menjadi anggota perbakin itu mempunyai 7 syarat, "pertama keamanan, kedua keamanan, sampai lima di tekankan adalah keamanan, ke enam baru kecepatan, ketuju baru akurasi," jelasnya.

Baca: 5 Fakta dari Hantu Laut TNI AL yang Bernama Denjaka dengan Kemampuan Sebanding Ratusan Orang

Ia mengatakan lapangan tembak di kota baru sudah sesuai SOPnya, bahkan dalam bentuk pengawasan lapangan tembak itu terus menerus di lakukan, baik dari segi keaman sampi fasilitas seperti sasaran tembak juga di perhatikan, lanjutnya.

Dari segi penahan peluru pun juga terus di perhatikan, "penahan peluru itu untuk senjata api menggunakan ban yang di isi oleh pasir, kemudian ada kayu yang di pasang dan setelah itu tanah, itu tidak akan pernah sampai, untuk nembus di ban dalam pasir saja tidak akan tembus," ungkapnya.

Baca: Piala AFF 2018, Gelandang Timnas Evan Dimas Diprediksi Bersinar Bersama Pemain Liga Inggris

Di lapangan itu sendiri jarak dari tempat tembak sampai ke ujung dinding pengaman hanya berjarak 50 meter, "karena itu kita laras panjang tidak boleh," ungkapnya.

Lapangan tersebut juga sering di pakai oleh anggota porli, polhut bahkan anggota BNN pun sering menggunakan untuk berlatih, "maka dari itu, kita sama sama menjaga lapangan tersebut," jelasnya.

Baca: 7 Pasukan Komando Terbaik Dunia dengan Serangan Mematikannya, Kopassus Juga Termasuk

Ia menjelaskan utnuk anggoata perbakin di Jambi sebanyak 600 anggota, untuk keaktifan sendiri bisa di lihat dari anggota yang sering mengambil senjatanya di Polda Atau Di Polresta,

"Karena senjata itu kan di gudangkan, gudangnya berada di polda dan polresta, kalau mau melihat aktif tidaknya dari seberapa sering anggota tersebut menggeluarkan senjatanya untuk berlatih, mungkin dalam sebulan bisa 60 sampai 80 anggota yang mengeluarkan senjata untuk berlatih," jelasnya.(*)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved