Ketika TNI Bantu Mujahidin Afghanistan, Jalani Misi Super Rahasia yang Jarang Diketahui
Kisah TNI bukan hanya terkenal dan dilakukan di Indonesia saja. Namun, Misi yang harus dijalani TNI hingga keluar negeri dan lebih berbahaya.
Penulis: Leonardus Yoga Wijanarko | Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Setelah terkumpul semua, akhirnya senjata-senjata ini pun dikemas.
Namun, untuk mengaburkan pemeriksaan, TNI menempatkan senjata-senjata tersebut dalam sebuah peti berlogo Palang Merah.
Di dalam peti juga diberi semacam obat-obatan dan selimut sebagai kamuflase lanjutan.
Kemudian peti-peti ini dikirim melalui pesawat Pelita Air Service dan juga Garuda Indonesia.
Diketahui, dua maskapai ini memang sering dilibatkan dalam operasi-operasi rahasia macam ini. Sehingga pilot-pilotnya pun juga pilihan dan terbaik.
Agar misi bantuan senjata ini semakin tersamarkan, kemudian dibuatlah Flight Plan dengan rute-rute khusus.
Baca: Marc Marquez Memimpin F2 MotoGP Aragon, Rossi Tercecer di Belakang
Ketika itu, pesawat berangkat dari Jakarta ke Diego Garcia. Kemudian dari sana dilanjut lagi ke Rawaloindi di Pakistan Utara.
Sesampainya di Pakistan, ternyata bantuan ini sudah ditunggu.
Kemudian secara diam-diam, peti-peti kayu berisi senjata ini dipindahkan ke truk-truk militer.
Selanjutnya, kemudian senjata-senjata ini dikirim langsung ke Afghanistan hingga akhirnya sampai kepada pimpinan para Mujahidin di sana.

Mujahidin sebelumnya cukup kesusahan menghadapi Soviet yang sangat kuat itu.
Hingga akhirnya bantuan dari banyak negara terutama Indonesia, membuat mereka trengginas.
Banyaknya senjata yang dimiliki apalagi jenisnya adalah AK47 yang pas banget untuk tempur di daerah gurun, membuat Mujahidin pelan-pelan berhasil mendorong Soviet keluar.
Setelah berbulan-bulan bertempur pada akhirnya mereka berhasil mendapatkan apa yang diinginkannya.
Baca: 4 Fakta Pendaki Gunung yang Dirudapaksa Teman Pria Saat Mendaki Gunung Singgalang, Saat Lemas
Ya, Soviet pun hengkang dari tanah Afghanistan dan lagi menginjakkan kakinya di negara itu sampai hari ini.
Secara tidak langsung, Indonesia turut memelopori keberhasilan para pejuang ini.
Pejuang Afghanistan benar-benar berhutang budi kepada Indonesia dan TNI.
Seumpama saat itu bantuan-bantuan berupa senjata ini tidak diberikan, maka ceritanya akan sangat lain.
Mungkin saja saat ini Afghanistan bakal dalam cengkeraman bangsa asing.
Sumber: Boombastis