Saat Kopassus Makin Garang dengan Teknologi Canggih, Saat Pembebasan Sandera di Papua

Misi besar dan berbahaya seperi operasi Trikora, Dwikora dan pembebasan sandera dari pembajakan pesawat Indonesia

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Wikipedia
Kopassus 'si Baret Merah' 

Disokong satu unit mesin 4 stroke Limbach L 550, 35 kW (47 hp), Searcher II sanggup terbang dengan endurance 18 – 20 jam.

Kecepatan maksimum drone ini mencapai 200 km per jam dan dapat terbang sejauh 150 km (Line of Sight) pada ketinggian 6.100 meter.

Baca: 65 Jam Pesawat Woyla Dibajak Teroris, Kopassus Bebaskan Hanya Dalam Waktu 3 Menit

Baca: Berjalan 3 Menit, Aksi Kopassus Jadi Sorotan Dunia Saat Tumpas Teroris dari Penyanderaan

Yang special dari mesin Limbach L 550 adalah sifatnya yang low noise dan low audio detection.

Sementara payload yang dapat disokong Searcher mencakup sensor Electro Optical (TV & IR), Synthetic Aperture Radar (SAR), dan COMINT & ESM Integration Capability.

Pada dasarnya urusan payload dapat dikustomisasi sesuai kebutuhan pengguna.

Searcher II
Searcher II (TribunJambi.com)
Searcher I
Searcher I (TribunJambi.com)

India selah satu pengguna terbesar Searcher II, dengan pembelian 100 unit.

Sebelum seri Searcher II, IAI telah merilis Searcher I pada awal dekade 90-an. Singapura sendiri disebut-sebut telah mengoperasikan Searcher family sejak 1994.

Negara lain di kawasan Asia Tenggara pengguna Searcher adalah Thailand dan Malaysia.

Meski belum terlihat penampakannya, Indonesia pada tahun 2005 – 2006 pernah disebut mengukuisisi Searcher II.

Baca: Dibajak Teroris, Pesawat Indonesia Beserta Penumpangnya Diselamatkan Kopassus yang Disorot Dunia

Baca: Kopassus Terjun dan Kaget Saat Mendarat di Gunung yang Diisukan Dihuni Oleh Suku Pemakan Manusia

Dikutip dari Republika.co.id, Bank Leumi dari Inggris dan Bank Union dari Filipina akan menjadi penyandang dana untuk kredit ekspor (KE) pesawat tanpa awak Searcher Mk II produk Israel bagi kebutuhan TNI.

Pembelian ini menggunakan KE 2005 senilai 6 juta dolar AS. Harga satu unit pesawat UAV tersebut saat itu sekitar 6 juta dolar.

Searcher II Spanyol
Searcher II Spanyol (TribunJambi.com)

Searcher II Spanyol dalam laga di Afghanistan.

Kebutuhan akan Searcher II diajukan oleh Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI sekitar Februari 2006.

UAV ini akan digunakan BAIS untuk kegiatan pengawasan seperti di Selat Malaka.

Searcher Mk II digunakan oleh banyak negara.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved