Aksinya Buat Musuh Gentar, Paspampres Bermotor Bak Siluman Pelindung Presiden dari Serangan Musuh
Indonesia tak kalah gagahnya dan juga ;mengerikannya' bila harus berhadapan dengan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
TRIBUNJAMBI.COM - Berbicara pengamanan presiden di setiap negara, pastiya tidak lepas dari soso para penjaga dengan pakaian serba rapih dan nampak awas dalam setiap kondisi.
Bila di Korea Utara, pemimpin tertingginya Kim Jong Un selalu tak lepas dari pengawasan para penjaganya yang sangat 'sangar'.
Indonesia tak kalah gagahnya dan juga ;mengerikannya' bila harus berhadapan dengan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Pasukan Pengamanan Presiden atau Paspampres terdiri dari orang-orang pilihan.
Personel Paspampres berasal dari prajurit pilihan seperti Kopassus, Raider, Kostrad, Marinir, Yontaifib, Denjaka, Kopaska dan Kopaskhas, Den Bravo 90.
Anggota Paspampres setiap prajurit atau anggotanya dipilih dari yang terbaik dari segi fisik, mental, inteligensi, postur, dll untuk bertugas menjaga keamanan Presiden Republik Indonesia beserta keluarga.
Setiap kali Presiden RI Joko Widiodo (Jokowi) berkegiatan melalui jalan darat selalu dikawal Paspampres berkendara dua motor dengan tampang ‘misterius dan sangar’.

Baca: Ketika Komplotan GAM Masuk Perangkap Kopaska Dalam Misi Pembebasan Nakhoda Kapal Indonesia
Baca: Navy Seal pun Gentar, Siapa Sangka Kekuatan 1 Pasukan Denjaka Setara 120 TNI Biasa
Penampilan dua motor jenis Yamaha FIZ1 Fazer berwarna hitam legam dengan penumpang 4 orang Paspampres bersenjata lengkap dan berseragam warna hitam memang berkesan misterius.
Apalagi pengendara dua motor yang selalu membayangi kendaraan yang ditumpangi Presiden sama sekali tidak pernah bicara, selalu siaga untuk menghadapi ancaman apapun.
Berkelengkapan serba antipeluru (body armour) dan sekaiigus bersenjata sangat lengkap, sehingga kesan misterius serta sangarnya sangat kentara.
Dengan penampilan serba hitam dan semua penumpangnya memakai penutup muka yang menandakan ciri khas seorang pasukan khusus.
Lalu didukung oleh gerakan lincah moge ‘siluman hitam’ yang selalu membayang-bayangi mobil Presiden RI.
Pergerakan mereka betul-betul mirip siluman yang beraksi di siang bolong.
Tapi sesungguhnya ketangguhan pasukan bermotor pengawal khusus Presiden RI ini adalah persenjataan yang mereka bawa.

Setiap anggota Paspampres siap menjadi tameng peluru sekaligus ujung tombak untuk menghadapi ancaman jenis apapun terhadap Presiden RI.
Untuk menghadapi serangan dadakan yang kemudian menciptakan pertempuran jarak dekat semua personel pasukan bermotor Presiden RI dilengkapi dengan pistol mesin MP-5K.
Pistol mesin buatan jerman dengan magasin lengkung yang bisa diisi 40 peluru.
Selain MP-5 semua personel ‘siluman bermotor’ itu juga menyandang pistol jenis Glock dan pisau lempar.
Senjata yang siap digunakan dalam pertempuran jika kehabisan peluru.
Pistol mesin MP-5K menjadi andalan pasukan bermotor Presiden RI karena memang sudah biasa dioperasikan oleh aparat keamanan dunia untuk mengawal orang-orang VVIP.
Baca: Cinta Terakhir Soekarno, Dijajaki Dahulu Selama Setahun, Baru Dinikahi Saat Usia 19 Tahun
Baca: Ini Grade Harga Penjual Berdasar Tampilan Fisik, Fenomena SPG Plus-plus di Semarang

Pasukan-pasukan khusus dunia seperti SAS Inggris, GSG-9 Jerman, Kopassus, Denjaka, Sat Bravo 90 TNI AU dan lainnya juga sudah terbiasa menggunakan MP-5 karena dikenal sangat presisi tembakannya.
Khusus pasukan bermotor pengawal Presiden RI, pemakaian MP-5K dianggap sangat cocok dengan manuver motor FIZ1.
Pasalnya pistol mesin otomatis itu sangat fleksibel ketika ditembakkan menggunakan tangan satu sewaktu operatornya sedang mengendarai motor dalam kecepatan tinggi.
Sebagai senjata penumpas minimal setiap personel pasukan bermotor membawa 10 magazin penuh peluru yang ditaruh di dada dan kiri kanan paha.
Baca: Kisah Dosen Cantik, Mahasiswa Datang ke Rumah Bilang Cinta, Padahal sudah Ada Momongan
Baca: Kisah Praka Soeprapto, Prajurit Kopassus yang Lengannya Tertembak di Aceh
Meski dalam setiap misi pengawalannya selalu bersikap ramah dan kadang-kadang pasukan bermotor Presiden RI kerap membantu pengendara saat macet.
Mereka sejatinya merupakan pasukan khusus yang sangat ganas dan siap mati demi keselamatan Presiden RI.

VIDEO: Kebiasaan Paspampres 'Berteriak' di Dalam Pesawat Kepresidenan Sebelum Lepas Landas
Terkenal garang dan jarang senyum saat mengawal pemimpin negara Republik Indonesia.
Pasukan Pengamanan Presiden (atau Paspampres) adalah satuan pelaksana di lingkungan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Personil Paspampres berasal dari prajurit pilihan seperti Kopassus, Raider, Kostrad, Marinir, Yontaifib, Denjaka, Kopaska dan Kopaskhas, Den Bravo 90.
Baca: Saat Kondom Juga Dibutuhkan Kopaska Selain Senjata Api Saat Jalani Operasi Trikora Lawan Belanda
Baca: Ganas Berperang di Hutan dan Tanpa Senjata Usir Kapal Perang, Aksi Kopaska yang Disegani
Setiap prajurit atau anggotanya dipilih dari yang terbaik dari segi fisik, mental, inteligensi, hingga postur untuk bertugas menjaga keamanan Presiden Republik Indonesia beserta keluarga.
Paspampres lahir spontan bersama dengan Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia sama halnya dengan kelahiran TNI dan Polri.
Ya, pada 3 Januari 2018, Paspampres tepat berusia 72 tahun.
Di usia yang tak lagi muda, segudang cerita menarik menyertai kerja Paspampres selama ini.
Melansir Kompas.com, ada beberapa cerita menarik dan inspiratif seputar kerja Paspampres yang kini bisa kita telisik.
Rupanya saat ini Paspampres memiliki kebiasaan baru.
Beberapa saat sebelum pesawat kepresidenan Indonesia tinggal landas, mereka selalu meneriakkan yel-yel penyemangat secara bersama-sama.
Dilihat dari YouTube Kompas.com Reporter on Location, momen itu tampak saat mengikuti kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Kupang dan Rote, Nusa Tenggara Timur, Senin (8/1/2018).

Tepat pukul 06.47, Presiden Joko Widodo, Ibu Negara Iriana, beserta pejabat dan perangkat kepresidenan telah berada di dalam pesawat.
Saat itu, terlihat seorang anggota Paspampres bangkit dari kursinya.
Ia menyampaikan sebuah pengumuman kepada semua rekannya.
"Baik, ayo kita mulai pagi ini," ujarnya lantang.
Kemudian, ia memberikan arahan kepada semua rekannya.
"Kalau saya bilang, 'Pagi', jawabnya, 'Pagi, pagi, pagi'," katanya kembali dengan suara tegas.
"Selamat pagi," ujar dia lagi setengah berteriak.
Serempak, para anggota Paspampres lainnya mengikuti dengan menjawab, "Pagi, pagi, pagi" sembari mengangkat tinggi kepalan tangan.
Tak sampai di situ, ada yel lain yang dipekikkan para pengawal RI-1 tersebut.
Anggota Paspampres yang berada di bagian depan berteriak, "Siapa kita?"
Para anggota lainnya menepuk dada kanan kemudian menjawab, "Indonesia," secara serempak.
Sementara ketika ada teriakan "Indonesia", akan disambut para anggota Paspampres itu dengan "Jaya".
Apakah yel berakhir di sini?
Tentu saja tidak.
Masih ada yel terakhir, saat yang dipekikkan teriakan "NKRI", para Paspampres menjawab, "Harga mati."
Yel-yel tersebut diteriakkan berulang-ulang.
Pada akhirnya yel-yel ditutup dengan tepuk tangan.
Aksi para Paspampres ini jelas membuat suasana kabin pesawat kepresidenan menjadi meriah.
Bahkan, tak sedikit pula perangkat kepresidenan yang bukan anggota Paspampres turut meneriakkan yel-yel penyemangat itu.
Seru banget kan?
Buat yang penasaran sama videonya, langsung aja kepoin di sini!
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM: